Bagian 17. Dugaan-Dugaan

2.7K 111 18
                                    

Episode 1. Revan dan Putri Naila

Bagian 17. Dugaan-Dugaan

Karena sebelumnya Putri Naila mencurigai bahwa Revan adalah Reya Putra Geoni, sebagaimana Reya yang telah ditetapkannya sebagai musuh, maka Revan juga akan dianggap sebagai seorang musuh baginya. Revan adalah orang yang dapat menghancurkan ketenangan dan kedamaian Negeri Meanda. Revan adalah orang yang harus disingkirkan dari tanah Negeri Meanda.

Tapi, berdasarkan perkembangan pengetahuannya terhadap keduanya, baik itu Reya maupun Revan, Putri Naila kini dihadapkan pada kesimpulan baru. Kedua orang tersebut, sepertinya tidak sejahat seperti apa yang dibayangkan olehnya selama ini. Baik Reya maupun Revan, keduanya sepertinya tidak memiliki niat untuk menghancurkan kedamaian dan ketenangan Negeri Meanda. Keduanya bisa dianggap bukan sebagai musuh yang harus disingkirkan dari tanah Negeri Meanda.

Jika saat ini Revan adalah orang yang benar-benar berpihak padanya, orang yang benar-benar baik padanya, maka Putri Naila merasa, segenap kemampuan dan kelebihan yang dimiliki oleh Revan, harus bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Tapi, jika mempertimbangkan bahwa Revan adalah orang yang ditakuti oleh para kelompok perampok, orang yang mungkin bisa memanfaatkan kekuatan kelompok perampok yang telah takut padanya tersebut, maka Revan adalah tetap menjadi musuh terbesar bagi Negeri Meanda.

Putri Naila kini dihadapkan pada dua kesimpulan yang bertentangan dalam batinnya. Apakah dia bisa memberi kepercayaan bahwa Revan adalah orang yang baik baginya? Ataukah tetap menganggapnya sebagai seorang musuh yang harus terus diwaspadai keberadaannya hingga harus disingkirkan?

Kebimbangan yang akhirnya membuat Putri Naila merasa ragu mengambil sikap terhadap apa yang akan dilakukannya pada Revan.

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

Cerita ini telah dipindahkan ke website yang baru.

Bahkan telah direvisi lagi.

Dan tentunya, hanya akan dilanjurkan ceritanya di

website yang baru itu.

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

Pewaris TerakhirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang