"AAA..!! NENEK LAMPIR,SAKIT GOBLOK!!". Teriak Keyla yang memegang tangan Della.
Tak mau kalah Keyla,kini ikutan menjabak rambut Della dengan kuat. Rambut yang di cemol Keyla ngasal sekarang sudah berantakan. Della,menginjak kaki Keyla,yang menyebabkan melepas jambakannya pada keyla dan Keyla juga melepas jambakkannya. Itu tadi adalah aksi jambak jambakan ala Della sama Keyla. Mohon jangan di tiru,hanya di peragakan oleh yang berpengalaman. Yeu.
"AAAAA....!! DASAR KEMOCENG MASJID!! SAKIT TOLOL!!". Teriak Keyla yang hanya di balas senyuman sinis Della.
"Hahh? Sakit ya?". Ucapnya sambil mendekat kearah Keyla.
Langkahnya makin mendekat yang menyebabkan Keyla mundur hingga terjatuh di sofa. Tak lama,datang segerombolan anak yang menengahi mereka berdua. Mereka adalah Nathasa,Amalia, Clara dan Naya sedangkan Elga masih berlari mendekati mereka dengan nafas yang ngos-ngosan. Mereka adalah sahabat Keyla.
"Woii..!! Tungguin gue nape. Capek nih". Ucap Elga dengan wajah yang sudah memerah akibat kelelahan.
"Lah.. Nenek lampir?". Tanya Elga polos yang sudah terkapar di sofa yang ada di rooftop.
"Mau apa kalian? Ga ada urusan ya sama kalian!! Urusan gue cuma sama Keyla!!".
"Urusan Keyla,Urusan kita semua!!". Bentak Nathasa.
Ga nyangka gue,si Donat bisa galak. Ngalahin mak gue kalau lagi ngamuk.Batin Keyla
"Gak usah sok pahlawan kalian,beraninya kok keroyokan bitc!".
"Masih mending kita punya temen,dari pada lo? Ishh sendirian kayak jones!!". Ucap Amal.
"Dia kan beneran jones!! Upss". Kata Clara yang di buat buat.
Mereka saling tatap-tatapan dengan sinis. Keyla beranjak berdiri yang sedari tadi dia tersisih di atas sofa. Temannya membelakanginya akhirnya mendekat.
"Hayolohhh... Mau apa? Temen gue banyak,lo sendirian". Ejek Keyla.
Dalam keadaan yang hampir panas karena dia,Keyla masih sempat sempatnya mengejek seperti anak kecil,yang selalu dia lakukan saat berhadapan dengan musuhnya. Yang langsung mendapat tatapan sinis dari Naya,yang mengisyaratkan untuk diam.
"Keroyokan aja bangga!".
"Lebih mending kita bersatu kayak power rangers, dari pada lo sendirian kaya jones yang lagi nunggu hujan di malam minggu". Ucap Keyla enteng,tanpa dia sadari bahwa dia sendiri jones akut.
"Tumben,lo bener". Ucap Nathasa
"Hehehe". Cengiran khas Keyla.
"Pulang lewat mana lo? Kita ketemu".
"Udah.. Gak usah repot repot ngajakin pulang bareng kalik mbak. Nanti gue pulang di jemput Dezta soalnya". Ucap Keyla enteng. Seketika teman mereka menatap Keyla dengan geleng geleng.
Ucapan Keyla membuat Della menatap sinis padanya. Dan,akhirnya Della turun kebawah dengan kesal.
"Kalian ngapa sih? Kok ada nenek lampir segala? Kalian reuni?". Tanya Elga tanpa dosa. Karena,nyawanya baru kumpul akibat berlarian ke rooftop.
"El". Panggil Nathasa dengan wajah datar.
"Hem?". Jawabnya tanpa dosa.
"Gue terjunin dari sini boleh gak? Tinggi soalnya".
"Tega lo ama temen".
"Hahaha".
****
Sekarang mereka pada kumpul di kantin. Kantin pada hari ini begitu ramai yang di isi dari anak berbagai fakultas. Gio dan temannya duduk di bangku biasanya,di sudut kantin. Ada anak yang hanya sekedar ngobrol,makan,pacaran bahkan meneriakkan nama nama Gio dan teman temannya,meskipun mereka tahu,diantara mereka sudah memiliki pacar.
"Darka ganteng banget ya?".
"Gantengan lagi Gio,tapi sayang dia dingin".
"Aelahh.. Lucuan Dandi lah".
"Iya,Dandi lucu. Tapi gantengan Ade. Uhh pangeran ku".
"Aldo lebih keren".
"Galih apalagi, kok dia mau sih pacaran sama cenayang?".
"Tau tuh si Galih".
Serentetan kata dari para fans Gio dan teman temannya. Mereka berbicara seolah olah tidak melihat kalau di sampingnya adalah para cewek yang sedari tadi bicarakan. Clara yang terpancing dengan kata mereka yang ngomong 'cenayang' akhirnya menghampiri mereka.
"Galih ganteng ya mbak?". Ucapnya sambil duduk di sebelah mereka. Mereka tidak sadar kalau yang bergabung adalah pacar dari Galih.
"Iya lah,hanya orang bodoh aja yang bilang kalau Galih itu je-". Ucapnya terputus saat mengetahui kalau lawan bicaranya adalah Clara.
"Kok diem?". Tanya Clara yang di lembut lembutkan.
"Errr itu.. Anu".
"Anu ya?". Cengiran Clara keluar.
Di meja lain,teman teman Clara sudah tertawa duluan. Melihat juniornya yang ketakutan oleh Clara. Di sudut sana,Galih yang mengetahui kalau ada yang tidak beres di tempat duduk pacarnya langsung menghampiri.
"Ehh.. Yayang Clara. Tumben gabung sama junior". Ucap Galih di antara mereka.
"Heem". Jawab Clara dingin.
"Princess gue cemberut".
"Hay girl..". Ucap Galih lembut disertai kerlingan kepada juniornya,yang mendapat tatapan sinis dari Clara.
"Hay kak Galih..!!"
"Hai juga kak".
"Ihh.. Kak Galih lucu".
Tatapan Clara makin sinis,hingga akhirnya menarik kuping Galih dengan paksa. Pasalnya,masih sempat sempatnya goda Juniornya di depan pacarnya. Semua anak di kantin yang melihat tertawa riuh. Ada juga yang mengumpat tak ikhlas kalau Galih di jewer sama Clara. Dia adalah para fans Galih.
"MAMPUSS LU". Teriak Dandi dari sudut mejanya.
"Hahaha".
"Haha anjirr,tipe suami takut istri tuh".
Semua tertawa begitupun meja Keyla dan teman temannya dan meja Gio dan temannya tak kalah riuh. Namun tidak dengan Gio,dia hanya menggelengkan kepala sekilas dan melanjutkan membacanya.
============================
Mpuss.. Ngetik apa lagi gue tadi?
Mumet ya?
Gue aja mumet apalagi kalian :')
Kalo ga bisa di pahami,jangan maksa okay.
Yeu.
Laf laf laf 💞💞💞
