Dua satu

24.5K 1.7K 26
                                    

" Syah, sebenarnya tujuan kamu kesini tu apa sih " Tanya Selly sambil membantu meletakan barang-barang Aisyah di tempatnya.

Aisyah termenung sejenak, ia jadi kepikiran sama kedua orang tuanya sekarang, dan bagaimana keadaan Mereka setelah mengetahui kalau dirinya kabur ke Korea dan tanpa siapapun yang tau, kecuali Rania.

" Emm, liburan aja " jawabnya diiringi sebuah senyuman.

Selly manggut-manggut " Ohh, kirain mau nyari kerja. Kalau mau nyari kerja, aku cariin, apalagi kamu Dokter kan sama kayak suami aku, dan kebetulan di Rumah sakit Heykogeoul Hospital lagi buka Lowongan Khusus untuk Dokter " Jelasnya.

Aisyah berpikir, dan sepertinya ia tertarik akan hal ini, liburan sekaligus bekerja, dan sepertinya Asik.

Aisyah menoleh ke Selly, ia menghampiri nya, memegang tangan perempuan itu " Serius ada kerjaan buat aku. Aku mau kalau beneran ada " ucap antusias.

Selly tersenyum melihat Aisyah yang begitu antusias dan semangat, dan sebagai jawabannya wanita itu pun mengangguk.

" Tapi, aku diterima enggak ya " dan seketika perempuan itu menjadi Pesimis.

Selly menghela nafasnya, ia memegang pundak Aisyah " Tenang aja, kan ada suami aku. Entar aku jadiin dia sebagai orang dalem nya kamu " ujarnya.

Aisyah tersenyum bahagia, ia memeluk Selly " Ahh, Terimakasih "

" Sama-sama " balas Selly

***
Beberapa hari Kemudian.

Aisyah mendapatkan surat panggilan Pekerjaan dari Rumah sakit Heykogeoul Hospital, dan tentunya itu adalaah sebuah kabar yang membahagiakan untuk Aisyah, ia akan memulai kehidupan baru Disini, dan tepatnya hanya untuk satu tahun kedepan.

Wanita Yang bernama Lengkap Aisyah Fatimah Hermawan kini tengah menandatangai sebuah berkas Kontrak pekerjaan selama satu tahun di Rumah sakit ini, dan yang jelas ia sudah di terima.

Perempuan itu tersenyum, ia menatap seorang lelaki paru baya yang ada didepanya ini lalu membungkuk. " gomabseubnida " ujarnya dengan bahasa Korea yang ia ketahui kalau artinya itu Terimakasih.

" cheonman-eyo. " Jawab lelaki itu / Sama-sama.

***

Joe yang berada di lantai dua dan tak sengaja melihat seorang wanita berhijab yang jarang sekali ia lihat di Korea ini lantas membuat perhatianya tertarik kearahnya dan memaksanya untuk berhenti dan menatap.

Joe mengamati bagian belakang wanita itu, dan memang hanya itu yang dapat dilihatnya. Lelaki itu berpikir, dan seketika pikirannya langsung mengarah ke Aisyah, tapi apa mungkin itu Aisyah dan sepertinya mustahil.

Joe menatap Ponselnya begitu ada panggilan masuk dari Daniel.

" Hallo " Jawab Joe dengan suara lantang sambil melanjutkan perjalanan nya.

Aisyah yang mendengar suara keras yang berasal dari belakangnya, lantas tersentak dan menoleh, dan ia mendapatkan lelaki yang berjas, berpakaian Rapih, tengah berjalan maju membelakanginya, Dan sepertinya lelaki itu tengah terburu-buru.

Aisyah mengindikan bahunya masa Bodoh, lalu wanita itu pun memilih untuk pergi ke depan tepatnya ke Restaurant depan karena tak dapat dibohongi kalau dirinya itu sekarang tengah lapar.

***

" Daniel, apakah sudah ketemu dengan Dokter Spesialis Jantung saya, dan pastikan kalau dokter pribadi saya itu perempuan " ujar Joe memberi Syarat.

Assalamualaikum Aisyah ( SELESAI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang