PROLOG

624 15 1
                                    

Note : Semua cast saya ambil dari nama orang yg seketika terlintas di benak. Apabila ada nama salah satu anggota boy/girl band korea, maafkan. Itu hanya sekedar formalitas untuk menunjang cerita saya yg memang ada unsur korea untuk salah satu keluarga. Ngefans juga sih, jadi gakmau mikir nama orang korea yg lain, Hihihi.

Happy Reading~

"Taehyung akan menikah dengan Irene, segera."

Rana termangu di tempat mendengar pernyataan yg dilontarkan oleh Lola, Ibu dari suami-nya, Taehyung. Perempuan dengan surai sebahu itu menoleh ke arah kanan ibu mertuanya, tempat dimana Taehyung terdiam disana.

Datang kerumah sang Ibu mertua atas suruhannya, kemudian dikejutkan dengan adanya teman kecil Taehyung serta kenyataan yg dilontarkan oleh sang ibu.

Entah drama apa yang akan terjadi setelah ini, ia tidak peduli.

"Irene hamil dan itu anak Taehyung karna hanya Taehyung yg pernah menyentuh Irene," lanjut Lola santai tanpa memikirkan bagaimana perasaan perempuan cantik yg berstatus menantunya itu. Tangannya bahkan sekarang bersedekap dada, dengan dagu yg diangkat serta tatapan remeh ia tunjukan pada istri putranya itu.

"Tae?"

Rana masih mencoba memanggil Taehyung. Mencari kebenaran dan meminta penjelasan pada laki-laki di depannya itu. Ia menghela nafasnya kecewa, udara di ruang keluarga kediaman keluarga Kim mendadak menipis menghasilkan rasa sesak yg mendalam untuk Rana melihat bagaimana reaksi Taehyung sekarang yg menunduk tak mampu melakukan apapun.

Irene-pun merasakan itu, ia terlalu takut untuk mengakuinya mengingat Taehyung, teman kecilnya itu sudah menikah sejak dua tahun yg lalu. Tetapi jika ia tidak mengakuinya ia tidak sanggup membayangkan bagaimana kehidupannya kelak bersama buah hatinya.

"Benarkan itu, tae?"

Rana masih terdiam, menatap dalam kearah Taehyung yg sama sekali tidak menyangkal apapun yg diucapkan oleh sang ibu.

"Saya tidak mau tahu, pernikahan Taehyung dan Irene akan berlangsung 2 minggu lagi. Saya tidak mau sampai orang lain sampai mengetahui kehamilan Irene----"

"Mih!" Lola menatap tajam Taehyung yg memotong ucapannya. Taehyung hanya menghela nafas kasar.

"Kenapa secepat itu?" tanya Rana yg sedaritadi terdiam membuat atensi ibu dan anak itu beralih kearahnya. "Ya kamu pikir aja, anak dikandungan Irene butuh ayahnya. Saya harus segera menikahkan mereka sebelum kandungan irene semakin membesar."

Mbok nem, pembantu rumah tangga yg memang sengaja Rana ajak untuk menemaninya mengusap punggungnya pelan membuat wanita mungil itu menunduk dan rasa sesak semakin menyelimuti dirinya.

Lagi lagi hanya menghela nafas kemudian memalingkan wajah ke arah lain kala tatapan Rana dan Taehyung bertemu. Tatapan penuh dengan luka, kekecewaan dan juga penyesalan milik Taehyung.

"A-apa jika Rana yg hamil, kalian akan percaya dan pernikahan itu akan batal?"

Semua menatap Rana serempak dengan tatapan tak percaya.

"Mana mungkin kamu hamil! Gak usah ngada-ngada deh! Atau kamu bales dendam sama Taehyung? Tidur sama laki-laki lain?" sentakan Lola membuat Rana kembali tersadar bahwa tidak ada gunanya dia berbicara, karena apapun yg ia katakan tidak akan mengubah keputusan ibu mertuanya, sudah mutlak dari dulu seperti itu.

"Mah! Rana nggak kaya gitu!" serobot Taehyung tak terima istrinya dikatakan selingkuh oleh ibunya sendiri. Lola mengendikan bahunya tak peduli, "Ya bisa aja kan. Namanya orang sakit hati mana bakal mikir panjang."

DEAR YOU [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang