[32]

2.7K 361 41
                                    

Lisa menatap Jiyong tak mengerti.

Karena Tuhan gak adil?

"Maksud Om apa?"

Jiyong tersenyum dan kembali mengelus surai pirang Lisa.

"Om gak berhak ceritain semuanya sama kamu, Lis. Biar Hanbin sendiri yang cerita, ya."

Lisa ngangguk.

Jiyong lalu berdiri. "Om mau ke ruangan Dokter dulu. Kamu temenin Hanbin ya, Lis."

"Iya, Om."

Jiyong berjalan menjauh dan hilang dibalik tikungan koridor Rumah Sakit.

Lisa bangkit dari duduknya dan membuka pintu ruangan yang Hanbin tempati.

Cklek

Terlihatlah Hanbin yang lagi tertidur pulas di atas ranjang pesakitan dengan infus di lengan kirinya.

Lisa mendekati Hanbin dan duduk di kursi di samping ranjang.

Ngegenggam jemari tangan Hanbin sambil terisak pelan.

Lisa gak nyangka Hanbin itu sakit. Serius.

Hanbin gak keliatan kayak orang sakit selama ini di depan Lisa. Hanbin keliatan baik-baik saja selama ini.

Hanbin bahkan gak pernah nolak makanan pedas yang selalu Lisa kasih. Gak pernah nolak minuman isotonik yang Lisa kasih. Gak marah saat Lisa ngedudukin perut cowok bangir itu.

Lisa kembali terisak. "Hiks---Hanbin bodoh--hks---"

Genggamannya pada tangan sang pacar mengerat.

"Maafin gue, Bin."

Karena gue belum bisa berikan hati gue seutuhnya sama lo.

Lisa ngehapus air matanya kasar. Lalu ngelus pipi Hanbin pelan.

"Cepat sembuh, pacar."

***

JennieKim
Kak?

JennieKim
Kak Hanbin? Bolos kemana? Jangan nakal ya. 😚

JennieKim
Jangan jadi berandalan. Jaga kesehatannya 😚

JennieKim
Bolosnya jangan jauh-jauh, cukup tiduran di rumah aja. 😁

JennieKim
Hanbin? Kok gak dibaca? 😔

JennieKim
Yang?

JennieKim
Gue kangen lo, Bin. Jujur. Gue kangen chatan sweet lagi sama lo. :')

JennieKim
Gue tau gue serakah karena mau milikin lo tapi juga mau milikin Jaewon. Tapi, jujur. Gue lebih ingin milikin lo, Bin. Sumpah.

JennieKim
Hanbin-ah 😭 Please read. 😭

JennieKim
Kak? Please...

JennieKim
Bin, perasaan gue gak enak. Lo gak kenapa-napa, kan?

JennieKim
Hanbin?

Delive

***

Jiyong memalingkan wajahnya ketika dirasa air mata mendesak keluar dari kedua matanya.

"Keadaan Hanbin sudah parah, Jiyong-ah." Ujar wanita bergelar Dokter yang duduk di depannya itu.

Dokter Chaerin. Wanita itu adalah Dokter Hanbin sekaligus calon isteri Jiyong.

HYPOCRITE - HANLISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang