note: YUGBAM SHIPPER MANA SUARANYAAA?!
Happy reading!!
...I hate you so much
But i love you(Stay, Blackpink)
"Hey," Mark membuka pembicaraan. Bambam duduk di sebelahnya.
"Hm? Apa yang ingin kau bicarakan?" Tanya Bambam.
"Apa kau kenal seseorang bernama Jinyoung?"
"Jinyoung? Ya, aku kenal. Beberapa hari yang lalu, ia ada di sekolah ini," jelas Bambam.
"Hm. Benar. Ia adalah istriku, Bam," ucap Mark sambil menunduk. Bambam langsung menoleh ke arah Mark karena terkejut dengan penuturan itu.
"Ia sangat baik, hyung. Kenapa kau menghianatinya. Kupikir istrimu adalah seorang namja yang nakal dan suka menggoda. Tapi, Jinyoung Hyung tidak seperti itu. Dia sangat ramah, sopan, dan manis. Apa yang kurang dari dirinya?" Tanya Bambam. Mark tertawa.
"Benar juga, ya. Apa yang kurang dari dirinya? Ia sudah tahu kalau kau adalah pacarku, Bam. Apa yang harus kulakukan?" Tanya Mark.
"Kau sudah minta maaf?" Tanya Bambam. Mark mengangguk.
"Kalau begitu, sekarang tinggal giliranku yang belum meminta maaf," jelas Bambam.
"Aku juga harus minta maaf padamu, Bam. Pasti aku sudah menghancurkan perasaanmu. Bisakah kita berakhir?" Bambam mengangguk pasti.
"Sejak beberapa hari yang lalu, Jinyoung Hyung tidak muncul di kafe dan Jackson Hyung terus saja bilang agar aku memutuskanmu. Kurasa ada hal yang aneh. Jadi, aku pikir sudah saatnya aku mulai merelakanmu," Bambam tersenyum.
"Jinyoung di kafe? Memangnya ada apa di kafe?"
"Kau tidak tahu? Jinyoung bekerja di kafe hyungku menjadi penyanyi," jelas Bambam. Mark tertegun.
"Benarkah? Kenapa aku tidak tahu, ya? Wah, aku tidak tahu sama sekali. Apa nama kafenya?"
"Seunnie Tea, Jinyoung Hyung akan bernyanyi mulai pukul 16.00 hingga 17.30. Katanya, ia tidak ingin suaminya tahu kalau ia bekerja. Yah, aku sudah membocorkan hal itu pada suaminya," Bambam tertawa kecil.
"Aih, aku harus pulang awal mulai hari ini untuk melihat penampilannya."
"BAMBAM!" panggil seorang namja.
"Eoh, Yugyeomie? Ada apa?" Yugyeom membungkuk saat melihat Mark. Mark pun balas membungkuk agar sopan.
"Maaf mengganggu obrolan kalian, aku akan kembali nanti," ucap Yugyeom lalu berbalik.
"Hey! Hey! Tidak perlu. Urusanku dengan Bambam sudah selesai," Ucap Mark sambil menepuk pundak Yugyeom.
"Ah, baiklah, saem. Terimakasih," Yugyeom kembali menunduk. Lalu, ia bergegas menghampiri Bambam.
"Hey, kau tahu kan kakak sepupuku sudah kembali dari Jepang?" Tanya Yugyeom.
"Ah, ya. Ada apa dengannya?" Tanya Bambam.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY STAR [MARKJIN]
Fanfiction"Cinta itu tidak bisa dipaksakan. Ini antara kau dan aku. Tidak satupun dari kita saling mencintai. Ini salah orangtuaku karena menjodohkanku denganmu. Harusnya kita tidak menikah!" "Bukan tentang siapapun. Tapi, tentang kita. Setiap hari aku menjal...