Hai
Lanjut ya..
Hari ini aku update banyak gak ya..
.
.Putri merasakan kehangatan kembali saat chanyeol memeluk tubuhnya. Namun juga rasa sakit dihatinya begitu terasa
Chanyeol melepaskan pelukannya dan menatap kedua manik mata gadis itu
"Aku... Tak ingin menyakiti oppa"
"Apa aku tak punya kesempatan untuk masuk ke dalam hatimu putri?"
"Aku rasa ini salah oppa... Apa yang oppa rasakan, hanyalah perasaan sesaat saja... Karena terbawa suasana dan karena oppa kasihan padaku"
"Tidak, aku yakin dengan semua yang aku rasakan padamu"
"Aku tak bisa, aku sudah menutup hatiku untuk siapapun termasuk oppa"
"Apa mencintaimu adalah sebuah kesalahan putri? Apa aku tak layak untuk mencintai kamu?"
Putri menggeleng lemah
"Aku... Yang tak pantas untuk oppa, akulah yang tak layak untuk menerima rasa itu darimu"
"Putri..."
"Oppa... Aku mohon... Aku tak mau menyakiti oppa jauh lebih dalam lagi, jujur aku memang begitu nyaman di dekat oppa tapi.. bukan berarti aku bisa membuka hatiku untukmu, aku... Masih begitu mencintai orang lain, aku gak mau oppa terluka karena hatiku ini"
"Akan ku tanggung segala resikonya"
"Enggak oppa, aku akan menjaga dari oppa. Ini semua kesalahan ku... Aku minta maaf"
Putri bangkit dari ranjang chanyeol dan segera keluar, dimana ternyata ada banyak member EXO yang mendengar pembicaraan mereka secara sengaja
"Oh, maaf oppa deul... "
Putri keluar meninggalkan chanyeol yang masih terdiam mencerna ucapan putri
"Yeol... Kejar donk, kamu cinta dia kan? Buktiin kamu layak buat dia"
Seperti terkena sengatan listrik, chanyeol segera berdiri dan berusaha mengejar putri
Grepp
"Sudah aku katakan padamu, aku yakin benar pada perasaanku padamu "
"Tapi aku tidak oppa..."
Putri melepas tangan chanyeol dari pergi menggunakan taksi untuk langsung pulang ke rumah nya
.
.
.--skiipp--
"Bodoh!!! Bodoh!! Kenapa aku harus menyatakan perasaan ku sekarang??!! Bodoh!!!"
Chanyeol terus berusaha menghubungi putri baik lewat chat ataupun telepon namun hasilnya tetap nihil
Tak ada respon atau jawaban apapun dari putri
Bahkan sekarang nomor nya justru sudah tak aktif, membuat Chanyeol lebih frustasi lagi
"Kenapa aku harus menjadi menyukai kamu? Kenapa aku harus mencintai kamu??"
Ditempat lain, putri menangis terisak karena segala rasa yang ada dihatinya
"Gak boleh.. ini gak boleh terjadi... Enggak"
.
.
.--skiipp--
Fariz berada di depan pintu apartemen putri, malam ini Dimas sedang tugas di luar kota yang artinya putri sedang sendirian sekarang
'aku harus memiliki kamu, aku akan melepaskan istri ku dan mendapatkan dirimu lagi'
Fariz masuk perlahan ke dalam apartemen putri dan menuju kamar putri
Dia membekap mulut putri dan membawa putri dengan paksa
"Hmmmff... Lepas!!!"
Putri yang mengantongi ponselnya segera menghubungi Dimas, namun tak diangkat
Ada satu nama yang diingat olehnya...
Chanyeol
Tapi tenaganya terlalu lemah, dia pingsan karena dibekap dengan kencang
Fariz sudah seperti orang kesetanan. Dia tak ragu untuk.melakukan segala cara agar bisa bersama dengan putri
.
.
.PRANG!!!
kembali... Perasaan tak nyaman dirasakan oleh chanyeol, sekarang dia benar benar merasakan hanya putri yang ada dipikiran nya
Tak ada orang lain lagi, hanya putri seorang
Dia menyambar ponselnya dan mencoba menghubungi gadis itu yang hasilnya nihil
Tak ada jawaban apapun dari gadis itu, lagi2 ponselnya masih mati.
Tapi ada yang aneh, pesan yang dikirimkan chanyeol telah terbaca. Meskipun tak ada jawaban
Chanyeol semakin frustasi, dia menggeram dan meremas rambutnya kasar
.
.
.LANJUT?
VOMMENT JUSEYO
KAMU SEDANG MEMBACA
Separuh Jiwa (Imagine Pcy X You)
Fanfictionputri seorang gadis muda yang mempersiapkan pernikahan nya dan mengalai tragedi yang mengubah seluruh hidupnya takdir tak berpihak pada gadis muda itu hingga dia bertemu dengan Chanyeol. seorang idol yang secara kejam berusaha masuk ke dalam hatin...