102

1.7K 131 13
                                    

Halo

Ayo lanjut lagi

.

.

.

"Sayang... Hari ini aku ada perform sama EXO, kamu jangan lupa nonton ya di televisi nanti."

"Lama ya perginya?"

"Sekitar 7 jam mungkin? Mati Hyung kesini kok buat temenin kamu selama aku pergi"

"Aku maunya kamu"

"Ikut aja yuk"

"Ikut kemana?"

"Ikut aku ke tempat perform. Kamu bisa nunggu di backstage sambil liat aku perform"

"Kamu lupa ya.. gimana aku bisa kesana?"

"Itu sih gampang sayang, kamu bisa pakai kursi roda atau kamu mau aku gendong juga boleh sayang.. apapun bisa kok kalau sama chanyeol tersayang"

"Channie.. suka sok imut gitu deh.. nanti ada fans kamu liat kamu gendong aku atau dorong kursi roda aku, malah bahaya nanti aku langsung di serbu sama mereka"

"Hehehehe... Aku gak peduli kok, penting aku sama kamu itu udah cukup"

"Itu kan kamu.. tapi aku peduli"

Cupp

"Jadi mau ikut aku gak?"

"Enggak, aku mau disini aja nonton kamu ya"

"Iya sayang, siap.. kamu bisa hubungi aku kapanpun.. aku bakal siap sedia buat kamu sebagai suami siaga 24 jam"

"Suami???"

"Lupa ya.. di Spanyol kita udah jadi suami istri kan?"

Mendengar kata Spanyol mendadak wajah putri berubah menjadi muram, dia teringat dengan kejadian kecelakaan yang menimpa dirinya beberapa bulan yang lalu. Chanyeol yang tahu perubahan sikap putri saat itu langsung mendekat dan mendekap erat putri dalam pelukannya.

"Maaf ya.. aku bikin kamu sedih"

"Gak.. aku gak apa apa kok."

Cupp

"Aku pergi dulu, oh ya.. ini handphone baru buat kamu. Yang lama udah hancur karena kejadian itu, jadi aku beliin yang baru. Di dalamnya aku isi sesuai sama yang aku mau. Ada foto aku juga kalau kamu kangen sama kalau kamu tekan angka 1 bakal langsung terhubung sama nomor aku"

Putri melihat ponsel barunya dan menemukan kejanggalan disana.

"Cuma ada nomor kamu sama Dimas disini"

"Iya.. sebenarnya member lain ada yang nyimpen nomor kamu. Kaya Sehun Suho Hyung, hampir semua. Cuma aku gak mau kamu nyimpen nomor cowok lain selain aku sama Dimas Hyung"

"Posesif"

"Memang, aku gak mau dan gak rela kamu terbagi atau hubungin cowok lain selain aku. Apapun itu aku mau nya kamu cuma sama aku"

Putri mengulum senyum mendapati perhatian yang Chanyeol berikan padanya.

Cupp

"Aku berangkat ya cantik. Jangan lupa makan dan obatnya diminum, kalau kamu ngantuk kamu bisa tidur aja gak usah nunggu aku perform."

"Iya sayang.."

.

.

--skiipp--

Putri memainkan ponsel barunya sambil menunggu Dimas dan menunggu chanyeol perform di televisi yang masih terus menyala daritadi.

"Malam putri.."

"Malam.. dokter"

"maaf ya aku mengganggu waktu istirahat kamu malam ini"

"tak apa dokter"

"bagaimana hari ini? apa sudah membaik dari sebelumnya?"

"mungkin..."

"aku tahu ini berat untukmu, tapi aku mau memberitahukan satu hal padamu."

"apa itu dokter?"

"kelumpuhan mu bukan jenis kelumpuhan yang permanen. masih ada kesempatan untuk kamu bisa berjalan lagi, tentu saja dengan pengobatan dan terapi khusus yang kamu harus jalani. juga kalau kamu tetap semangat untuk bisa berjalan lagi."

"be-benarkah? saya masih bisa berjalan lagi?"

"iya... tentu benar. tapi, terapi yang akan kamu jalani mungkin akan menjadi terapi yang paling berat dan sulit yang akan kamu rasakan. kamu harus benar benar menyiapkan mental dan fisik kamu untuk menjalani semua pengobatan untuk bisa membuat dirimu berjalan lagi."

"apa.. itu butuh waktu yang lama?"

"waktunya tergantung pada dirimu sendiri. jika kamu berusaha keras dan pantang menyerah juga jika kamu bisa menahan semua rasa sakit selama pengobatan berlangsung. maka, tidak akan butuh waktu yang terlalu lama untuk memulihkan kondisi kakimu lagi"

dokter kim tersenyum setelah menjelaskan kondisinya pada putri yang juga mengulas senyum kecil di wajah nya.

"apa kamu sendirian malam ini?"

"kakakku sebentar lagi datang, dan juga... dia sedang bekerja, jadi dia belum datang kesini"

"aku tidak menyangka kamu adalah kekasih dari park chanyeol, putri.. pertama kali aku bertemu dengannya dia meminta aku untuk merahasiakan hal ini dari siapapun. dia menjagamu seolah kamu adalah seorang yang terlalu berharga untuknya. dia bekerja keras untuk bisa mengobati dirimu dan merawatmu selama ini"

"saya tahu dokter, terima kasih karena sudah menjaga rahasia."

"itu sudah jadi tugasku... istirahatlah, setelah kamu menonton dia di sana"

ucap dokter kim sambil menunjuk ke arah televisi yang menayangkan EXO yang sudah mulai naik ke atas panggung.

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

Separuh Jiwa (Imagine Pcy X You)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang