45

2.1K 225 3
                                    

hai

karena banyak dari kalian yang pengen tetep update dan gak mau aku hiatus, aku berusaha buat kabulin keinginan kalian ya

jadi aku harap jangan sider dan tetap support story aku ya...

.

.

.

hubungan chanyeol dan putri kini semakin membaik, chanyeol perlahan mengenalkan putri pada keluarganya dan pada sahabat - sahabatnya. terutama para member EXO yang dari awal sangat penasaran ingin berkenalan dengannya kecuali Sehun yang sudah lebih dulu bertemu dengan putri.

sudah hampir 2 bulan semenjak kejadian tidak menyenangkan yang menimpa putri. fariz? dia sedang menjalani sidang militer di Indonesia untuk apa yang dia lakukan selama di Korea, tentu saja sudah bisa dipastikan bahwa dia dicopot dari jabatannya dan keluar dari satuan nya. 

fakta itu sedikit banyak menyentuh hati putri. dia yang mendampingi fariz dari awal lelaki itu mendaftar di kemiliteran. putri juga tahu bagaimana perjuangan dan pengabdian yang dilakukan oleh fariz untuk mencapai posisinya saat ini. melihat dan mengetahui bahwa semuanya hancur akibat dirinya, membuat hati putri sakit dan dadanya terasa sesak.

andai fariz tidak mengejarnya dan menerima kenyataan yang ada. tak mungkin hal ini akan terjadi. terkadang, kata kata yejin di rumah sakit malam itu terngiang lagi di kepala putri.

hubungannya dengan chanyeol yang seorang idol dengan jutaan penggemar, apakah semua akan baik baik saja saat mereka tahu dengan siapa chanyeol bersanding nantinya? apa kehadiran putri di sisi chanyeol tidak akan menimbulkan masalah baru untuk lelaki itu ke depannya?

.

.

.

--Skiipp--

"sayang.. kamu ngelamun?" 

"ha? oh.. enggak kok"

"enggak tapi diem begitu, kamu lagi mikirin apa?"

"gak.. aku gak mikir apa apa"

"beneran?"

putri mengangguk cepat sebagai jawaban atas pertanyaan chanyeol.

mereka sedang duduk di balkon apartemen putri dan menikmati malam sambil memandang langit yang menjadi kesukaan chanyeol.

"kamu mau tahu kabarnya fariz gak bee?"

degg

pertanyaan chanyeol yang tiba - tiba itu cukup mengejutkan untuk putri. setelah semua kejadian yang terjadi, putri memang tak pernah berani sekalipun untuk mengungkit atau membicarakan lagi tentang fariz, dina, atau yejin di hadapan chanyeol

"kenapa.. tiba - tiba kamu nanyain itu?" 

"enggak apa - apa, aku cuma mau tanya aja. kalaupun kamu masih mau tahu juga gak masalah."

putri hanya diam, jujur saja... terakhir kali mendengar kabar tentang fariz sudah cukup lama untuknya dan itu juga berasal dari dina. selebihnya dia tak lagi mendengar apapun lagi tentang pria itu.

"emang kamu tahu dari mana kabar terbaru tentang dia?"

"dari konsulat, aku yang ngelaporin fariz ke mereka. jadi aku selalu di kasih update berita terbaru perkembangan kasusnya selama di Indonesia sampai sekarang"

"ohh.. gitu"

"aku rasa, dina juga udah cerita ke kamu soal sidang etik dan pemecatan fariz kan?"

putri mengangguk kecil, dia tak berani menatap chanyeol yang duduk di sebelah nya. meskipun, di dengar dari nada bicara nya chanyeol seperti sama sekali tak emosi ataupun marah. tapi, hatinya? putri bahkan tak tahu bagaimana hati chanyeol saat ini. saat dia mendengar nama fariz disebutkan.

"dia udah jadi warga sipil sekarang dan..."

ucapan chanyeol terhenti sejenak, dia menarik nafas panjang sebelum melanjutkan kalimatnya

"dia di hukum penjara 7 tahun karena percobaan pembunuhan dan penculikan atas diri kamu"

"a-apa?"

chanyeol mengalihkan pandangannya ke putri. terlihat ada sedikit gurat kesedihan dan tak percaya dari mata dan wajahnya.

"itu kenyataan nya bee..."

chanyeol lalu memeluk putri yang mulai meneteskan air mata. dia tahu, ini berat juga untuk putri mengetahui semua kenyataan dan kebenarannya. menyakitkan... 

"jangan salahin diri kamu bee, apapun yang terjadi sama fariz. itu karena dia menuruti nafsunya sendiri. jadi, jangan pernah berpikir kalau itu adalah kesalahan kamu"

tepat...

ucapan chanyeol yang lirih saat memeluk putri malam itu sangat tepat, air mata yang putri tumpahkan untuk fariz bukan karena rasa cinta. melainkan sebuah rasa bersalah yang menelusup di dalam hatinya, wajah dina yang adalah sahabatnya terlintas di kepala putri.

"dina... dia gimana chan?"

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

gimana menurut kalian?


Separuh Jiwa (Imagine Pcy X You)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang