Happy Reading!!
.
.
Bandara Kuala Namu,Medan.
09:00 WIB
.
.Pagi ini aku akan pergi ke Malang. Jarak dari Medan-Malang itu tidaklah dekat.
Dan, mengejutkannya lagi. Mereka mengirimkanku kepada paman tak sedarahku hanya seorang diri.
Yang benar saja, ini perjalanan pertamaku naik pesawat.
Mereka-orangtuaku mengusirku hanya karena tidak ada pekerjaan yang ku lakukan. Kata mereka "Tinggallah dengan pamanmu, dia punya banyak pekerjaan untukmu. Jadi office girl juga gak masalah. Yang terpenting kamu kerja"
What the?!! Aku satu-satunya anak gadis mereka. Bahkan aku selalu melakukan pekerjaan rumah, meskipun tanpa bergaji tetap ku lakukan dengan ikhlas.
Tapi apa?Aku seperti di buang. Ah,, tapi tidak-tidak. Aku juga menginginkan pekerjaan tetap.
Oke kita lewatkan saja bagian itu.
Aku duduk menunggu pemberitahuan keberangkatan dari pihak bandara.
Keluargaku ikut mengantarkan namun tak ada yang ikut bersamaku ke Malang.Sambil menunggu, aku berselfi ria. Sudah biasa bagi kebanyakan manusia jaman now.
Membuka sosmedku.
Facebook,Whatsapp, Twitter, dan terakhir Instagram.Melihat snapgram lebay yang di kirimkan followersku. Dan muncullah nama itu.
Aldo Brahmana.
Satu nama yang selalu membuatku tersenyum.
Aku langsung membalas snapgramnya yang sedang ngegym.
"Duh.. Aurat. Badannya kotak-kotak"
Berselang 5 menit terlihat tanda mata kecil di sudut kanan bawah menandakan sudah di lihat.
Aku kembali mengirim pesan."Aku hari ini ke malang, bapak gak mau menemui aku gitu?"
Sekali lagi hanya tanda sudah di lihat.
Kesal karena tidak di balas. Akupun merubah topik."Pak.. kalau kita mendadak ketemu, kita nikah yuk. Bukannya itu tanda jodoh ya? Nikah yaa.. mau ya nikah sama aku.. Bapak, saya itu suka sama bapak. Wkwkwk saya becanda pak. Ya kali suka sama bapak. Bapakkan jelek"
Entah mengapa mengganggu dia itu asik. Meskipun dia sangat jarang membalas pesanku, tapi dengan bodohnya aku selalu mengiriminya pesan-Setiap hari.
Teng neng noong neng...
.
.Bel pengumuman menggema di seluruh bandara.
"Untuk para penumpang menuju Malang, di persilahkan untuk masuk"
Aku bangkit dari tempat duduk dan memeluk seluruh keluargaku.
"Kamu hati-hati ya sayang. Anaknya bunda udah gede kok ya"
"Sini peluk ayah dulu"
"Gak usah, sini peluk saudara kandungmu para pria jantan ini"
Aku terharu dan hampir menangis melihat mereka.
Aku memeluk mereka satu persatu dan melangkah berat menuju pesawat.Melambaikan tangan dan memberikan ciuman jarak jauh.
Saatnya memulai kehidupan baru.
Setelah memasuki area pesawat, aku langsung merubah jaringan menjadi mode pesawat.Ya, tidak aku beritahu pasti kalian juga mengetahuinya.
Akan ku jelaskan sedikit tentangku. Aku adalah Aulia Artha.
Aku hanya gadis biasa berusia 17 tahun. Berlesung pipi, putih, dan kata mereka aku manis. Tinggi 160cm dan berat 45kg. Ideal? Kurus? Entahlah aku tak terlalu mementingkan tubuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
You See, I'm Feel (√)
ChickLit#21 in Chicklit (05.12.17) -COMPLETE- Sebagian cerita di privat acak. Silahkan follow, kalau sudah selesai boleh kok unfoll. Tapi lebih baik jangan. 😂 Bagaimana jika kamu bertemu seseorang yang sering kamu ganggu di dunia maya? Seseorang yang...