Aku sedang duduk di sofa sebuah kafe modern. Nuansa kayu begitu terasa mendominasi kafe ini. Ada sebuah kaca besar yang berfungsi sebagai jendela, menyuguhkan keindahan jalanan yang terlihat dari dalam kafe.
Secangkir kopi hangat menemaniku, tapi aku masih menunggu kue pesananku yang belum datang. Aku menghentikan pekerjaanku sejenak karena sudah pukul 5 sore saat ini. Mataku mulai bosan menatap layar laptop di depanku.
Matahari sudah mulai meredup, aku suka menikmatinya. Belakangan ini aku lebih sering bersedih, menikmati langit senja mengobati sedikit perasaanku saat ini. Ternyata memang ada rasa magis saat melihat matahari tenggelam. Rasanya sehangat kopi di pagi hari. Walaupun hanya dinikmati sendiri, rasanya tetap menghangatkan hati.
Aku memutuskan untuk menutup laptopku, dan merubah posisi dudukku. Aku ingin menikmati langit senja ini sampai gelap di temani secangkir kopi yang sudah tidak lagi beruap.
KAMU SEDANG MEMBACA
"My Purple Goodbye" [COMPLETED]
Romance[CERITA TELAH SELESAI] Sarah Regina, adalah seorang pecinta senja seperti kebanyakan gadis diusianya. Dia juga memiliki senjanya sendiri yaitu Angga Bagas Sucipto. Laki-laki yang membuat semua waktunya terasa lebih berarti juga laki-laki yang membu...