Annyeong, nae comeback.. Gx jadi hiatus.. Tiba-tiba ide minta di "crott" hehe.. Mianhae ngilang beberapa hari..😁😁😁
Happy Reading...
Sementara Taehyung masih di landa kebingungan dengan foto yang dia temukan itu, keluarganya kini telah sampai di Jepang.. Kini ny.Kim beserta ke lima putranya sedang ada di hotel yang cukup ternama di Jepang.. Namja tinggi putra sulung keluarga Kim itu langsung menelpon adiknya yang imut itu..
"Annyeong Jin hyung.." Sapa seorang namja dari seberang telepon
"Annyeong kookie-ah.. Kau ada dimana??"
"Aku sedang ada di taman kota hyung, waeyo??" Jawab namja yang di panggil kookie tadi
"Taman kota.. Nama tamannya apa kookie?? Hyung dan eomma mau kesana juga.."
"Mwo?? Kesini??"ucap namja bergigi kelinci itu sambil membulatkan mata bulatnya lucu
"Nee.. Waeyo kau terkejut begitu??" Pertanyaan konyol Jin meluncur begitu saja.. Paboya! Jelas saja kalau kookie terkejut karna dia tidak tahu-menahu keluarganya akan datang ke Jepang juga
"Hahaha.. Hyung jangan bercanda.. Tidak lucu tahu.." Namja imut itu tertawa hambar
"Yakk.. Seokjin hyung, kau paboya! Kookie kan tidak tahu kita di Jepang.."ucap suga sambil mengeplak kepala hyung tertuanya tanpa sopan santun dengan buku yang sedari tadi di bacanya..
"Akhh.. Appo.. Dasar adik durhaka.."ucapnya setengah meringis merasakan kepalanya yang sedikit berdenyut akibat ulah adik swagnya itu..
"Jin hyung, kau gwenchana?? apa yang terjadi di sana??"namja imut itu mulai panik
"Jin hyung gwenchana kookie-ah.. Hanya baru saja dapat service otak dari suga hyung haha.."ucap namja sipit itu setengah tertawa dan langsung merebut ponsel dari Jin yang merengut tak senang
"Service otak hyung??"tanya namja kelinci itu lengkap dengan ekspresinya yang lucu
"Ahh, lupakan saja hehe.. Bogoshipo kookie-ah.. Kookie-ah kami sedang ada di Jepang sekarang.. Kami ingin menemuimu jika kau ada waktu.."jelas Jimin
"Mwo?? Daebak.. Kalian di Jepang?? Jinjja??"sederet pertanyaan meluncur dari mulut imut namja kelinci itu seraya berdiri dari duduknya
"Aigoo.. Nee.. jinjja, kami sedang ada di hotel Winter Soul.. Apa jaraknya dekat dengan taman??"jawab Jimin sambil bertanya
"Tidak jauh hyung.. Cukup berjalan 10 blok dari hotel sudah sampai taman.. Karna tamannya ada di belakang hotel hyung.."
"Arra.. Kami kesana yach kookie.. Bye kookie.." Jimin memutus telepon sepihakSetelah itu keluarga Kim bersiap menemui putra bungsu mereka yang mereka rindukan.. Lalu bagaimana nasib namja manis yang mereka tinggalkan?? Tentu mereka tak perduli padanya...
•
•
•Taehyung memutuskan "menggeledah" kamar eommanya itu.. Sungguh, demi apa pun pertama kalinya dia berani mengobrak-abrik isi kamar eommantnya.. Bukan tanpa alasan, tentunya karna sebuah foto tadi yang membuatnya ingin tahu lebih jauh lagi tentang apa yang terjadi.. Mungkin itulah penyebab hyung dan eommanya membenci dirinya..
"Aku harus bisa memecahkan rahasia ini.. Sebenarnya apa yang mereka tutupi dariku?? Kenapa mereka tidak membiarkan aku tau alasan kenapa mereka membenciku??"batin Taehyung berperang dengan pikirannya sendiri, tangannya tak henti membongkar lemari sang eomma demi mencari titik terang "alasan" kenapa dia di benci oleh mereka..
Dan.. Bingo!! Tangan Taehyung menggapai map berwarna biru di sela pakaian appanya dulu yang masih terlipat rapi di lemari eommanya..
Perlahan namun pasti Taehyung mulai membuka map itu.. Matanya dengan serius melihat isi map itu.. Tubuhnya menegang, matanya memerah dan memanas, di remasnya dengan kuat map itu lalu dia terduduk lemas di pinggir kasur eommanya.."Aniyo.. Aniyo.. Andwe!! Jebal katakan itu bohong... Tuhan waeyo?? Waeyo ini terjadi padaku?? Apa salahku Tuhan?? Kenapa aku harus di lahirkan berbeda dengan hyung dan dongsaengku??"tangis Taehyung pecah seketika
Tbc
Gimana suka part ini?? Atau masih bingung?? Nanti vira kasih tahu di part yang akan datang hehe..😁😁😁
#salammanisviravkook😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Smile [Completed]
FanfictionKim Taehyung adalah pemuda dengan senyum yang manis.. Namun, senyuman yang dulu dia berikan dengan ketulusan, sekarang berubah menjadi senyum kepahitan dan penuh luka.. Tidak ada orang yang tau, di balik senyumannya dia memiliki luka yang amat dalam...