4. Renang

85 7 0
                                    

" Biarkan hati memilih, karna dia mempunyai hak untuk mendapatkanya"

•••

"Pagi anak-anak" ucap  pak gibran guru olahraga kelas sepuluh

"Pagi paaaaa" jawab seisi ruangan

"Hari ini kita mulai praktek yah.. praktek renang untuk ulangan harian"

"Yeeeeyyyy.. renang gue udah lama ga renang,,, " teriak Nicky menyenggol teman sebangku nya "Ra, lo kenapa? Sakit? Tanyanya

"Ahh engga kok " jawab Rara sambil tersenyum

****

Tok tok! Assalamualaikum
Terdengar suara di balik pintu

"Walaikumsallam" jawab seisi kelas

"Hay kakak ketos kece, ada urusan apa kesini?" Tanya Nicky

"permisi...Ada yang namanya Rara? Dipanggil ke Ruang guru" tanya cowok tersebut

"Ah iya.. saya kak" jawab Rara berdiri dan menghampiri cowok tersebut

"Yuk.."

***

"Elo anak baru itu ya?"

"Iya kak, btw kenapa aku dipanggil ke ruang guru ya?

"Oh itu elo disuruh ambil baju seragam"

"Hmm"

"Gue Reynaldi, panggil aja Rey" dia menyodorkan tangannya untuk berkenalan

"Oh.. hay gue Raquel panggil aja Rara" ucapnya ramah membalas jabat tangan Rey
"Elo ituu.. ketua Osis ya ka?

"Yap.. kalo ada apa-apa lo bilang aja sama gue yah.. mungkin gue bisa bantu" jawab Rey tersenyum manis kepada Rara.

Sesampainya diruang guru mereka berpisah Rara ke ruangan berisikan seragam sedangkan cowok tersebut ke ruangan kepala sekolah.
Setelah selesai keduanya keluar tidak secara bersamaan Rara di depan dan cowok itu di belakangnya.
Terlihat dihadapan Rara ada seorang cewek yang menatapnya tajam, seakan-akan singa yang ingin memakan mangsanya.

Bruk!

"ahhh... aduhh sakit, " ringis Rara

"Ck, kalo jalan tuh liat jalan dong, siapa suruh lo jalan liatin gue" ujar cewek tersebut dan meninggalkannya, perkataanya sukses membuat Rara melamun memperhatikan punggungnya yang perlahan menghilang

"Eh Ra lo gapapa?.. aduuhh nih hp lo untung aja ga jatoh" ucap Rey membantunya berdiri

"Gapapa ko kak.. ko lo bisa ada disini sih, bukanya lo masih didalem?"

"Ga kok tadi pas lo keluar gue baru selesai, mau gue anter ke UKS atau kelas?"

"Gausah gue ke kelas sendiri aja"

"Yaudah hati-hati Ra"

***

Pukul 10.00 am praktek berenang pun akan segera dimulai, semua murid bersiap-siap, terkecuali Rara yang hanya di pinggir kolam saja melihat yang lain akan memulai praktek.

"Ok, semuanya kalian sudah siap?" Teriak pak gibran

"Siaaappp paaak"

"Aaaaaaahhh, Sya, Ra, liat deh kolam sebelah ada anak kelas sebelas"Teriak Nicky kegirangan
"Ishhh... apaan si?" Celetuk Tasya
"Ituuu ada kak Raffa ganteng banget kalo rambutnya basah keceh parraah, gileee  pake baju aja badannya masih keliatan kaya roti sobek haha" Nicky tertawa terkekeh untungnya di kolam sebelah tersebut tidak mendengarnya

"Rara kamu kenapa? Sakit?" Tanya pak Gibran mendekati Rara yang wajahnya setengah pucat

"Ahh enggak pak saya cuman takut aja..... sa- saya gabisa renang pak" jawabnya dengan suara lesu

"Hahahahaa" semua teman sekelasnya. Menertawakan Rara

"Santai Ra nanti aa gendong" ujar Jason menaik turunkan alisnya

"Tenang aja Ra nanti kalo lo tenggelem gue siap kok ngasih nafas buatan" timpal Willy mengedipkan matanya

"Heeyyy,, sudah-sudah Rara kamu inikan sudah SMA masa gabisa renang sih, Nicky, Tasya ajarkan teman kamu yah " suruh pak gibran.
Akhirnya Rara pun turun ke kolam

"Slow Ra gue pegangin ok? Lagian kenapa si lo ga bisa renang" ucap Nicky

"Eh Nick bukanya bikin dia seneng lo malah bikin dia down tau,, ama gue aja ya Ra ajarin nya, lo gapernah renang yah atau lo punya phobia air?" Tanya Tasya menggiring tanga. Rara seperti ingin memandikan bayi

"Hmmm.." jawab Rara sambil mengangguk

"Hmm apa maksudnya? gak pernah renang apa Phobia?" Tanya Nicky

"Iyaa gue Phobia, tapi bukan sama airnya, sama kolamnya" jawab Rara

"Ohhh gituuu... yaudah yu" ajak Tasya
Menarik tangan Rara yang hanya diam saja "ayooo.. lo gak usah takut"

"Ko-  kolamnya dalemm" jawab Rara dengan nada takutnya

"Gue bilang gak usah takut,. Kan ada gue sama Nicky" ajak Tasya
"Yoi.. yuk Ra" timpal Nicky

Setelah Rara menenggelam kan badannya ke air berukuran 2m. Nicky lebih dulu dipanggil oleh pak Gibran.

"Eh Ra bentar ya gue ambil pelampung dulu buat lo, supaya gak tenggelem" ujar Tasya meninggalkan Rara di tengah kolam

"Ehhhhhh TASYAAA!, ah aaaaa gue takut"teriak Rara yang semakin terbawa ke arah kolam yang lebih dalam "TA... TASYAAAA, to.... long" akhirnya Rara pun tenggelam dan hanya menyisakan satu tangannya di darat

"Heeyyy Itu Rara pak Rara tenggelem" ucap Willy dengan kaget

"Eh ada apaan tuh?" Tanya Vino teman Raffa yang sedang berada di kolam sebelah.

****

Maafkan ceritanya yang semakin gaje yah guys.. pantengin terus karena sebentar lagi masuk konflik
#voment 

Syeeerly

RaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang