26

2.7K 232 4
                                    

Mal1am ini, tepat pada tanggal 20 maret 2014 merupakan hari yang sangat special bagi kedua insan muda yang baru saja keluar dari sebuah restoran italia yang sangat terkenal di Sydney.

"Thanks for the dinner Lukey. I love it" ucap gadis Asia itu. "Ya walaupun pakaian kita kurang pas" lanjutnya tertawa kecil. Lelaki yang digandeng oleh gadis Asia itu tersenyum.

"Anything for you my princessa" ucap lelaki itu ramah, lalu membukakan pintu untuk gadis itu. Gadis itu tertawa kecil sebelum mengucapkan terimakasih lalu masuk kedalam mobil. Lelaki itu berjalan ke pintu kemudi lalu masuk kedalam mobil dan melajukan mobilnya menyusuri jalanan kota Sydney.

Hari ini merupakan hari yang amat sangat menyenangkan dan dia merasa menjadi orang yang paling bahagia saat ini. Gadis itu menghabiskan waktunya di taman bermain lalu mendapatkan kekasih dan sebuah boneka panda yang besar kesukaannya, setelah itu dia diajak ke sebuah restoran italia yang sangat berkelas. Kurang sempurna bagaimana?

Mobil range rover milik lelaki itu mulai memasuki jalan kompleks dan memasukkan mobil itu kedalam sebuah garasi yang cukup untuk dua mobil. Lelaki itu turun dan berlari ke arah pintu penumpang.

"Ayo turun" ajak lelaki itu tersenyum manis. Senyuman itu dapat membuat setiap gadis akan luluh dengannya. Gadis itu tersenyum dan turun dari mobil.

"Kenapa sangat sepi ya?" tanya gadis itu melihat keadaan rumahnya yanh sangat sepi itu. Lelaki itu menggelengkan kepalanya menandakan kalau dia tidak tau. Gadis itu masuk kedalam rumah dan suasana didalam rumah itu sangat gelap.

"Kenapa gelap sekali?" tanyanya sambil mencari saklar untuk menyalakan lampunya. Setelah dia merasa telah menemukan saklar itu dia menekan tombol itu lalu rumah bernuansa klasik itu pun menjadi terang.

"Ashton kemana ya?" tanya lelaki bertubuh jangkung itu.

"Coba kau kirimi dia pesan" jawab gadis itu. "Aku ke kamar dulu ya" ucapnya lalu meninggalkan lelaki jangkung itu sendirian di ruang tamu.

************

Ashton berada di rumah Calum. Jujur saja dia masih berat mengingat kalau gadis yang dia cintai lebih mencintai sepupunya dibandingkan dia. Betapa hancur hatinya saat ini. Ashton meneguk air mineral miliknya. Daripada mabuk dia lebih baik meminum air mineral sampai perutnya kembung. Ya prinsip 5sos.

"Kau yakin ash ingin menginap disini?" tanya Calum yang baru saja mengambil sebotol air mineral dan beberapa cemilan.

"Ya, aku hanya butuh tempat untuk menenangkan diri" jawab Ashton lalu mengambil satu bungkus Lays yang tadi dibawa oleh Calum.

"Huh, maaf ya Ash sebelumnya tapi lebih baik kau jangan hapus perasaanmu itu. Karena menurutku Summer akan membutuhkanmu kelak" ucap Calum meneguk segelas coca cola miliknya.

"maksudmu?" tanya Ashton yang tidak mengerti maksud dari temannya itu.

"nothing, kau akan mengerti suatu saat nanti" ucap Calum tertawa kecil. Ashton menggelengkan kepalanya.

"Dasar a-" ucapan Ashton terpotong oleh sebuah suara yang menggema diruang itu.

"Your phone" ucap Calum sambil memasukkan ponselnya ke saku celana. Ashton mengambil ponselnya dan melihat siapa yang menghubunginya. Pria itu tersenyum kecil lalu menekan tombol berwarna hijau di ponselnya.

"hello?" ucap Ashton lebih tepat seperti bertanya.

"where are you? We just arrived at home and you not there. Where are you?" tanya suara diseberang sana. Ashton menghela napas.

"Aku ada di rumah Calum. Aku akan menginap disini. Jangan macam-macam dengan Summer ya Luke haha"

"sleepover? okay then, and hell no i didnt do anything to her. By the way, you cant believe this. We're dating now!" ucap Luke antusias. Ashton tersenyum pahit mendengar kabar itu.

"Woah really? Congrats! You both gonna be a cute couple"

"thanks mate, so i hope you enjoy your night with Calum. Glad if you fine. See you tomorrow. Night" ucap Luke memutus sambungan dengan

cepat. Ashton menghela napas, rasanya kini jantungnya ditusuk oleh pedang-pedang yang sangat tajam.

"Let me guess, Luke and Summer already in relationship?" tanya Calum yang sedang memakan keripik kentang miliknya. Ashton mengangguk lesu.

"Aku harus bahagia demi sepupuku. Aku yakin Summer juga pasti bahagia dengan Luke" ucap Ashton tersenyum pahit. Malam ini dan seterusnya adalah nightmare baginya.

chapter 27 posted, sorry its kinda short but hope you like it

Amnesia [Luke Hemmings] [5SOS]Where stories live. Discover now