Hari ini latihan kembali dilakukan, seperti apa yang vian katakan dua hari yang lalu.
"kalian siap?!" tanya vian tegas dari atas mimbar terbuka yang ada dilapangan.
"siap kak!" jawab semuanya kompak.
"ok sekarang kalian bubar dan cari pelatih masing-masing! Sementara kelompok dua kalian ikut kakak ke parkiran" suruh vian.
"siap kak! " jawab semuanya kompak lagi.
Semua anggota baru paskibra mulai membubarkan diri menuju sisi-sisi lapangan untuk mencari pelatih mereka terkecuali kelompok dua yang diperintahkan untuk pergi ke parkiran.
Sampai di parkiran semua anggota kelompok dua dibariskan oleh vian, lalu vian mulai berbicara,
"bagaimana kalian siap untuk challenge selanjutnya?!" tanya vian.
"siap kak" jawab kelompok 2 kompak.
"oke challenge kalian selanjutnya mulai besok, challengenya masih rahasia dan akan kakak kasih tau besok, besok kalian kumpul disini aja jangan ikut dilapangan!" info vian.
"siap kak"jawab kelompok dua.
"sekarang kalian free" ucap vian.
"yeyyy" sorak kelompok 2.
"kalau mau pulang boleh gk kak?" tanya govin.
"boleh kan kalian udah free" ucap vian.
"sip kak, gue pulang duluan, ayo mon!" pamit govin lalu pergi sambil menggandeng tangan monic.
"woi kok kalian berdua?! " tanya tika.
"pacaran kita mah, gk kayak lu jomblo" ejek govin.
"kurang ajar" umpat tika.
"sejak kapan govin sama monic pacaran? " tanya qila.
"gatau gue" ucap tika.
"jadi?!" ucap vira.
"jadi apaan dah vir, kalo ngomong tuh jangan setengah-setengah" ucap tika.
"jadi kita bakal diem aja disini, bengong meratapi nasib gitu?! " perjelas vira.
"kita ngapain yak?! " tanya qila.
"kalian mau ikut kakak gak?" tanya vian.
"kemana kak?" tanya tika.
"ngumpul sama Darts crew" jawab vian.
"dimana?" tanya vira.
"dirumah kamu" jawab vian.
"ohh yaudah aku ikut deh kak sekalian pulang" ucap vira.
"eh gue kesana juga" ucap tika.
"gue ikut deh" jawab qila.
"kalian gimana?" tanya vian.
"gimana apanya kak? " tanya tika.
"kalian bawa kendaraan?" tanya vian.
"aku bawa motor kok kak" jawab qila.
"gue nebeng qil" ucap tika.
"sip" ucap qila sambil mengacungkan jempolnya.
"lah gue gimana? " tanya vira pada tika dan qila.
"kita gk tau" ucap tika dan qila sambil cekikikan.
"sama kakak aja, udah gpp" ucap vian.
"yaudah deh" putus vira akhirnya.
Tika dan qila berjalan ke arah selatan parkiran tempat aqila menaruh motornya sedangkan vira berjalan mengikuti vian ke arah timur parkiran tempat motor vian terparkir.
KAMU SEDANG MEMBACA
PASKIBRA [Completed]
Teen FictionKisah Alvira anastasya rarendra yang bertemu dan dekat karena suatu hal dengan Devian nalando hendrawan. Ketua Paskibra beda generasi ini terlibat dalam suatu perasaan yang cukup sulit. Lalu bagaimana jadinya kisah mereka? Silahkan baca :)