6

4K 236 4
                                    

Setelah sampai di depan rumah,Gracia masih saja diam sambil memeluk lengan Shani dengan begitu kuat seakan bila ia lepas, Shani akan pergi meninggalkannya.

"Gre.'
panggil Shani lembut saat mereka sudah di depan pintu.

"Hem ??.'
Shani menghela nafas, Gracia benar benar ketakutan.

"Kita sudah sampai loh, kok masih pegangan mulu ?."

"Ngak boleh ya ??. Nanti cici lari lagi kayak tadi ...nanti...'
Ucapan Gracia terpotong ketika Shani menangkup kedua pipinya.

"Gre...ngak akan lagi, aku kan janji akan terus sama kamu disini, jadi jangan takut lagi.'
Untuk sesaat Gracia tenang, tapi ketika lagi" Shani mengusap pipinya justru ia menangis.

"Cici...aku takut....'
Shani memeluk Gracia erat.

"Aku ngak bisa tanpa cici, sedetik pun ngak bisa. jangan kayak tadi, aku minta maaf.' racaunya.

"Udah...kan udah kelewat, kamu juga kan yang selamatin aku tadi ?. Makasih super heronya aku.'
Shani memeluk Gracia.

"Jangan nangis lagi dong, nanti tambah jelek.' ucap Shani menghapus jejak air mata Gracia.

"Biarin...jelek tapi punya bidadari cantik kaya cici.'

"Terserah deh...gara" bapak joni nih kamu geser otaknya, eh biasanya sih kaya gini ya ? Ohh nambah iya..'
Seketika Gracia cemberut.

"Nah kan, tadi aja melo sekarang bete. Ampun deh ...'
Shani membuka pintu dan masuk meninggalkan Gracia.

"Assalamualaikum ma.' sapa Shani pada Nabilah yang tengah duduk santai di depan tv.

"Walaikumsalam neng cantik.' Shani mencium punggung tangan mama barunya disusul Gracia.

"Mama habis jemput Juli ya ??."
Tanya Gracia.

"Iya, tuh dia lagi cariin Shani dari tadi, mama kira kalian di atas.'

"Kita dari taman ma, Shani pengin makan es krim.' jawab Shani.

"Wah, dapet ngak neng ? biasanya kalau di atas jam 12 pasti ngak dapet.'

"Dapet kok mah.'

"Oh iya kok kalian sudah pulang si ? kata si mbak dari jam sebelas lebih kalian sudah di rumah, ngak masuk sekolah ya.' tanya Nabilah penuh selidik.

"Tadi guru" nya mau rapat buat UTS ma, kalau ngak percaya tanya ci Shani deh.' jawab Gracia malas.

"Iya bener ma, tapi kita di kasih tugas kok jadi habis ini bakalan di kerjain.' jelas Shani.

"Ouh gitu, mama kira kalian bolos. Habisnya mama pulang udah ada mobil Gracia aja.'
Jelas Nabilah.

"Cici cantikkkkkkkkkk!!!!"

Teriak Juli dari lantai dua lalu berlari menuruni tangga hingga menubruk Shani.

"Juli!!! kamu kira ini hutan apa ? ngak bisa panggilnya itu pelan ? budeg lama". Omel Gracia yang baru saja hampir jantungan.

"Hehe, sans ajah ci.' jawab Juli alay menirunkan Gracia.

"Hhhh kena kan kamu, kesel ngak di balesin adeknya kaya gitu ??." Tanya Nabilah yang tidak bisa berhenti tertawa.

"Bodo..'
Gracia dengan bete nya langsung naik ke atas menuju kamarnya.

"Kayanya Gre ngambek deh ma.' ucap Shani saat mendengar pintu dibanting.

"Samperin deh, nanti luluh juga sama kamu. mama mau buatin makan siang buat kalian.'

"Biar Shani bantuin ya ma ?." Tawar Shani antusiaas.

CERITA KITA BERDUATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang