22

7K 697 27
                                    

Chanyeol dan Jisoo masih bete dengan satu sama lain saat mereka melakukan pemotretan di pantai.

Perdebatan mereka semalam berakhir dengan Jisoo menoyor kepala Chanyeol kemudian membanting pintu kamarnya dengan kencang membuat Chanyeol misuh-misuh.

Pagi ini mereka harus bangun saat langit masih gelap untuk make-up kemudian berangkat ke sebuah pantai terpencil. Jalur menuju pantai cukup rusak dan membuat kedua orang itu merasa seperti sedang mengalami ujian kesabaran.

Mereka harus berpindah ke berbagai spot hari itu untuk memenuhi pemotretan yang sudah dijanjikan kepada travel agent. Mengunjungi berbagai cafe dan pengrajin lokal. Chanyeol dan Jisoo sampai lelah karena harus terus menerus tersenyum dan tertawa seakan-akan mereka sedang menikmati honeymoon itu.

Begitu terus selama 5 hari. Pura-pura bahagia. Pura-pura menikmati semuanya.





-----






"Jis ayo, lo udah selesai belum?" Chanyeol menjulurkan kepalanya ke arah kamar Jisoo.

Mendapati Jisoo masih tiduran di kasur sejak jam 4 sore sedangkan sekarang sudah hampir jam 6, Chanyeol menghampirinya. Mereka harus turun untuk makan malam bersama para petinggi Hotel Mulia dan orang-orang dari majalah pukul 7 nanti.

"Jis?" Chanyeol menggoyang tubuh Jisoo yang masih memejamkan matanya.

"Gue capek banget Yeol."

"Makan aja bentar, terus lo balik duluan." Chanyeol duduk di pinggir kasur Jisoo.

Jisoo menggeleng. "Nggak kuat gue."

"Ya udah biar gue bilang manager lo mau istirahat." Chanyeol beranjak pergi.

"Kalo perlu apa-apa kasih tahu ya," pesannya sebelum keluar dari kamar.











Namun tak lama kemudian Chanyeol kembali ke kamar bersama dengan manager mereka.

"Jis, ayo lo harus ikut. Acara makan malam hari ini diliput banyak media Indonesia. Kalian bintang utamanya!" Manager Lee memaksa Jisoo untuk bangun. Disampingnya Jieun, make up artistnya sudah bersiap untuk meriasnya.

"Oppa gue capek banget, serius. Gue skip aja deh." Jisoo memohon. Dia benar-benar merasa lelah setelah kerja non-stop 5 hari ini.

"No! Just show up, smile, and greet everyone like you usually do!" Perintah manager yang membuat Jisoo dan Chanyeol tersentak.

"Hyung, kalau Jisoo nggak kuat lebih baik jangan dipaksa." Chanyeol mencoba menenangkan sang manager.

Jisoo yang selama beberapa hari ini sudah menahan-nahan emosinya akhirnya tidak bisa bersabar lagi.

UnconditionallyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang