-33-

1.2K 150 7
                                    

-Angry(2)-

"aku pamit pulang" kataku ketika kita sudah sampai di halte.

Kali ini aku pulang jam tujuh malam. Aku tidak ingin Seungcheol oppa marah lagi.

Dan biar ku tebak, ia akan marah kepadaku setelah aku pulang karena peristiwa tadi.

Aku menekan password di interkom dorm, kulihat semua member sedang tergeletak satu - satu di ruang tamu, dan televisi masih menyala.

Tentu saja bukan semua member, disana hanya ada Seungkwan oppa, Soonyoung oppa, Seokmin oppa, Jeonghan oppa, dan Mingyu oppa.

Mungkin yang lain sudah tertidur dikamar.

Aku pun memutuskan untuk masuk ke kamarku yang baru saja jadi.

Lalu pergi kebelakang untuk memasak.

Sebelum itu aku melihat kearah kamar hyung line, kulihat Jisoo oppa dan Wonwoo oppa sedang tertidur disana.

Lalu kamar happy virus, hanya ada Chan yang sedan bermain ponsel disana.

"oh? Chan-ah?"

"kemarilah"

"tidak - tidak, aku ingin memasak makanan dulu sebentar"

"arraseo"

Lalu kamar yang terakhir, kamar untuk cold member. Jun oppa, Hansol oppa, dan Jihoon oppa sudah pulas disana.

Baiklah aku akan me-

Seungcheol oppa, eodisseoyo?!

Aih. Aku tak peduli. Mungkin ia ada urusan di Pledis. Ia kan leader.

Aku yang ber positive thinking itu pun langsung berjalan kearah dapur.

"oppa?!" kejutku ketika melihat Seungcheol oppa sedang memasak disana.

Ia sama sekali tak meresponku, aku yang tahu alasannya kenapa pun langsung membantunya untuk memasak.

Aku baru saja ingin mengambil pisau, tapi Seungcheol oppa sudah mengambil pisau nya lebih cepat.

"bisa kubantu? Sekarang aku sedang menganggur"

"eobseo"

"mungkin aku yang menggorengnya lalu kau yang mengirisnya...?"

"eobseo rago. Naga" (kubilang tidak ada. Keluar)

"eoh?"

"nagayo"

"jinjjayo?"

"naga rago" ah nada nya sudah mulai meninggi. Lebih baik aku pergi kekamar Chan saja.

Aku yang melihat Chan yang masih saja memegang ponselnya membuatku ingin mengahampirinya.

"Chan-ah?"

Ia melepas earphone yang ada ditelinganya. "wae geurae?!"

"aku ingin berbicara denganmu"

"kupikir tadi kau berniat ingin memasak"

Aku menutup pintunya lalu menghampirinya, "Seungcheol oppa melarangku"

Chan meletakan poselnya dikasurnya, lalu menghadapku, "waeyo? Kenapa begitu?"

"entahlah, mungkin ia sedang marah sekarang"

"karena apa?"

"tadi aku bertemu dengan Hyungseob, entah kebetulan atau apa ia memeluku bertepatan dengan mobil Pledis yang menempatkan Seungcheol oppa ada didepan"

Tired » Choi Seungcheol✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang