34. Tak Percaya

567 69 0
                                    

Aku lelah

Aku tak mengharapkan upah

Penghargaan, hanya sebuah

Cukup alhamdulillah

Aku lelah

Jadi terserah





Alhamdulillah, walau cuma preview tapi cukup mengobati rasa lelah. BTS "Don't Leave Me". Sekali denger langsung nyantol di hati. First hear, partnya Taehyung killing me softly. Chorus, partnya Jimin killing me inside. Mbohlah. Pokok ngono.










***

"Elo yakin?"

Jennie mempercepat langkahnya setiba di area rumah sakit, diikuti Jungkook yang menyelaraskan langkah Jennie. Jennie masih belum percaya penuh dengan alasan yang diberikan Jungkook. Jennie hanya mengkhawatirkan Jungkook, mungkin saja dia berbohong saat melihat ekspresi tak mengenakkan dari June and the gengs. Bukan tak percaya, hanya perlu meyakinkan diri sepenuhnya.

"Beneran. Gue tadi ngambil buku"

"Elo ngambil buku? Bukannya tadi elo bilang ngambil fotokopian" Jennie menghentikan langkahnya, mendengar pernyataan yang tak sama dari Jungkook sebelumnya.

"Iya, maksud gue ngambil buku ples fotokopiannya. Masak masih nggak percaya sih"

"Oke. Awas aja elo sampek berani bolos dan jadi manusia nggak berguna kayak mereka"

"June and the gengs? Kenapa nyamain sama dia? Jangan bilang elo suka di godain sama dia"

"Hello Jun Jung..." Jennie memutar bola matanya, jengah.

Ssst

Jungkook menghentikan kalimat Jennie.

"Mino ada di sini" katanya lirih.


Jennie berjalan cepat, menghampiri Mino dan Taehyung diikuti Jungkook.

"Jen, udah balik? padahal mau gue jemput" kata Taehyung sembari memegang kedua pundak Jennie, berusaha menjauhkannya dari Mino.

"Mau apa elo kesini? A.. Membuktikan elo bener? Membuktikan kalo Kak Yoongi bener-bener cowok bangsat?" Jennie menyingkirkan tangan Taehyung. Entah apa, tapi Jennie langsung meledak di hadapan Mino.

"Gue rasa gue nggak perlu ngomong lagi karena kalian udah tau semuanya" kata Mino dengan santainya.

"Heh" Jennie mengeluarkan senyum smirknya. "Gue tau elo kecewa sama keputusan kakak gue tiga tahun lalu"

"Elo tau?" gumam Taehyung.

"Tapi keputusan elo menjelekkan sahabat elo sendiri pun juga sangat mengecewakan" Jennie meledak.

"Satu hal yang perlu gue katakan ke elo untuk terakhir kali" Mino menunjuk Jennie dengan jarinya. "Yoongi berbahaya bagi cewek manapun. Dia punya haphephobia. Gue nggak menjelekkan tapi itulah kenyataannnya"

Brother [Jennie X BTS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang