29✔

3.8K 612 96
                                    


Cause i'm a dreamer and you're the dream

(Loss Of Destiny)

---------------------

[Hyunmi POV]

"Mulai sekarang jangan dengar dan lihat apapun. Aku ada di sini, semuanya akan baik-baik saja."

Bisa-bisanya pria itu membuat badanku memanas di saat seperti ini. Jika k mengumpamakannya dengan sesuatu yang buruk, Yoongi itu ular. Dia mampu bersikap berbeda denganku setiap saat. Sesaat dia benar-benar marah, namun sedetik kemudian dia bersikap semuanya tidak pernah terjadi.

Aku benci.

Min Yoongi yang mampu membuat hatiku bolak - balik, aku membencinya. Tapi sekuat apapun aku menumbuhkan rasa benci itu, dia selalu mampu menghapusnya dengan mudah.

Kali ini aku hanya akan mengikuti bagaimana ia bermain. Tidak peduli bagaimana hatiku nantinya, mungkin ini yang terbaik sebelum dia mengetahui kebenaran itu. Mengetahui apa yang harusnya ia ketahui.

Aku tidak mengerti makna setiap huruf yang ia ucapkan. Entah hanya untuk menenangkan atau benar-benar peduli. Tapi, aku tau satu hal pasti. Ucapannya tulus, bahkan ia memelukku lagi. Menutup telingaku seolah menyuruhku untuk tidak mendengar apapun yang tidak seharusnya ku dengar.

"Dia baik-baik saja, pulanglah sayang."

Kali ini bibi Hyoeun datang mengelus kepalaku yang masih berada dalam pelukan Yoongi. Ini nyaman sekali. Benar saja, aku tidak mendengar apapun sejak tadi dan baru menyadari jika Jungkook sudah dipindahkan ke ruangannya.

"Aku..."

Sejujurnya aku masih ingin di sini menemani Jungkook setidaknya hingga dia sadar. Tapi, aku merasa tidak enak dengan Yoongi. Walau bagaimana pun dia tetap suamiku.

"Jungkook benar-benar tidak apa-apa,bi?"

"Hm, hanya lelah dan banyak pikiran."

Bibi Hyoeun tersenyum tipis padaku. Dengan terpaksa aku menuruti perintahnya. Bibi berjanji akan mengabariku jika Jungkook sudah sadar.

"Jaga Hyunmi dengan baik, Yoongi."




***






[Author POV]

Sebenarnya Hyunmi tidak dapat tidur hingga pagi ini. Gadis itu masih saja memikirkan Jungkook. Bagaimana keadaannya sekarang, apa dia baik-baik saja. Hyunmi butuh jawaban atas semua itu.

Semua pekerjaan yang dilakukannya menjadi tidak terkendali dengan baik. Bahkan pagi ini Yoongilah yang membuat sarapan dan melakukan beberapa pekerjaan rumah.

"Ada apa denganmu?"

Bukan hal yang bisa dianggap biasa dengan sikap Yoongi dari kemaren. Otaknya masih belum mencerna bagaimana perubahan pria itu. Maka hari ini Hyunmi memutuskan bertanya langsung.

"Apanya?"

Pria yang kini tengah berkutat dengan beberapa berkas ditangannya itu melirik sebentar sebelum kembali pada pekerjaannya.

"Sikapmu kemaren. Kau membuatku takut, Yoon"

Paham dengan apa yang akan Hyunmi bicarakan, Yoongi mulai mengalihkan perhatian penuh pada Hyunmi. Bahkan pria itu sudah berjalan menuju sofa tempat sang istri duduk.

"Biar kutanya lagi, kau mencintaiku dengan tulus bukan?"

Hyunmi mengangguk. Tentu saja, bahkan saking tulusnya cinta itu, ia malah dilukai.

Loss Of Destiny || MYG [Completed✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang