Kantor berjalan seperti biasa pagi ini. Setelah hari libur kemarin semua karyawan kembali melakukan aktivitasnya. Tak terkecuali wanita yang sedang duduk di meja kerjanya tersebut. Seo Byun Hee, sekertaris dari CEO MANNERS Group. Ia sedang menyusun laporan mengenai proyek baru mereka dengan DAWON Inc. (perusahaan Cha Seung Ho). Harinya selalu di mulai dengan tumpukan kertas-kertas.
Tuk..tuk..
Suara ketukan jari seseorang membuat Byun Hee menghentikan pekerjaannya. Kepalanya langsung mendongak ke atas.
"Apakah Daniel ada di ruangannya?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seorang wanita cantik nan seksi yang mengenakan pakaian minim berdiri dihadapannya dengan angkuh menanyakan keberadaan bosnya.
"Maaf nona--tapi dengan siapa saya bicara? Apakah sebelumnya anda sudah membuat janji dengan Tuan Choi?"tanya Byun Hee sopan sembari tersenyum ramah. Ia berdiri berhadapan dengan wanita tersebut.
"Bukan urusanmu. Lebih baik cepat jawab saja pertanyaanku. Daniel ada di ruangannya atau tidak? Mengapa kau mau tahu urusanku.."balas ketus wanita itu masih dengan gaya angkuhnya.
"Maaf nona--tapi anda tidak bisa bertemu dengan Tuan Choi, jika belum membuat janji. Jadi, tolong maafkan saya. Silahkan anda pergi dan membuat janji terlebih dahulu.."usir Byun Hee secara halus.
"Apa kau baru saja mengusirku? Berani sekali kau? Apa kau tidak tahu siapa aku? Aku bisa saja memecatmu hari ini karena sikap kurang ajarmu. Dan siapa kau berani melarangku bertemu Daniel HUH!"sergah wanita tersebut. Ia mulai marah lalu mendorong-dorong bahu Byun Hee menggunakan jari telunjuknya.
"Saya adalah sekertaris Tuan Choi. Sudah menjadi tanggung jawab saya untuk mengurus semua keperluan juga jadwal pekerjaannya. Jadi, saya harap anda bisa mengerti.."jawab Byun Hee masih tersenyum ramah. Namun di dalam hati, ia kesal karena merasa direndahkan oleh wanita itu.
"HUH!! Kau masih berani menjawabku. Apa kau sudah bosan hidup? Kau cuma sekertaris tapi sangat sombong sekali sikapmu ini. Tunggu saja, aku akan membuat perhitungan denganmu nanti.."wanita itu mengancamnya lalu segera pergi menuju ruangan Daniel.
"Nona--anda tidak boleh masuk ke ruangan Tuan Choi.."Byun Hee mengejar wanita itu yang berusaha menerobos masuk ke ruangan Daniel.
"Lepaskan tanganku wanita bodoh. Berani sekali kau menghalangiku.."geram wanita tersebut. Ia meronta ketika Byun Hee memegang salah satu lengannya untuk menghentikan pergerakannya.
"Anda tidak boleh masuk sebelum membuat janji terlebih dahulu.."keukeuh Byun Hee sembari terus menahannya. Ia hanya mengikuti perintah Daniel yang tidak mau di ganggu oleh sembarang orang. Dan kali pertamanya Byun Hee melakukan adegan tarik menarik dengan seorang wanita yang ingin menemui Daniel.
