Taeyong memutuskan untuk pergi keluar untuk menghirup udara segar meskipun hari sudah larut malam. Ia pun membawa mobil manajernya, setelah membujuknya dengan rayuan maut seorang Lee Taeyong. Tak lupa, ia sudah memakai semua atribut penyamarannya. Pria itu bosan, dan ingin berjalan-jalan sebentar di area jalanan Seoul. Percayalah, kali ini penyamarannya sangat sempurna. Sehingga tak akan ada orang yang mengenalinya.
Di tengah hiruk pikuknya lalu lintas di jalanan, Taeyong berjalan dalam tenang dan ia pun memilih untuk masuk ke dalam taman kota yang lumayan sepi. Ia suka sekali kesunyian. Hal itu sangat berguna baginya, karena dengan begitu, kepalanya terasa menjadi lebih ringan.
Saat ia menengok ke samping kanan, ia melihat seorang gadis yang saat itu menabrak bahunya.
Taeyong memiliki ingatan yang kuat, sehingga ia mudah mengenali seseorang hanya dengan sekali menatapnya.
Gadis itu memakai pakaian yang sama seperti saat pertama kali mereka bertemu. Ia tengah terduduk di bangku taman kota yang di atasnya disinari lampu taman. Gadis itu sendirian di sana. Seperti sedang melamunkan sesuatu. Taeyong tak bisa melihat matanya dengan jelas karena gadis itu memakai kacamata hitam.
Entah ada angin dari mana, Taeyong tiba-tiba berinisiatif untuk menghampirinya. Dan duduk di sebelahnya.
Gadis itu sontak menoleh ke kiri, ia sedikit membuka kacamata hitamnya. Taeyong bisa melihat bahwa gadis itu kaget dan tiba-tiba salah tingkah. Apakah gadis itu mengenalinya?.
"Ah.. emm.. maaf, kau siapa? Mengapa kau duduk di sini?" tanya gadis itu.
"Kenapa memangnya? Tidak boleh jika aku duduk di sini?" sahut Taeyong sedatar mungkin.
"B-boleh kok. Tapi, kau siapa?" tanyanya sekali lagi.
Ah rupanya dia tak mengenaliku, batin Taeyong lega.
"Kau tak tahu aku? Baguslah. Tapi, coba tebak siapa aku."
"K-kau? Ah aku tidak tahu, aku pelupa, maaf hehehe" gadis itu terkekeh saat Taeyong terkejut padanya. Taeyong tahu satu hal hari ini. Rupanya gadis itu pelupa.
Taeyong pun berinisiatif membuka hoodie dan topinya. Nampaklah rambut putih seputih saljunya. Ia pun melirik gadis di sebelahnya.
"J-jack Frost?!" sahut gadis itu sedikit berteriak, ia terkejut.
Taeyong yang mendengar itu sampai meledakkan tawanya. Ia bahkan sampai menahan air mata yang tiba-tiba keluar jika ia tertawa berlebihan.
"Pffft.. aku? Jack Frost? Hahaha" Taeyong melanjutkan tawanya.
Sementara gadis di sampingnya terlihat kebingungan, seketika gadis itu menampakkan ekspresinya yang sebal walaupun terhalang oleh masker di wajahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Jack Frost
Fanfiction"Jack Frost?" "Pffft aku Jack Frost? Hahaha" Highest rank : #1 in Jisyong (30 Oct 2019) #1 in Taesoo (22 Nov 2018) #2 in Taeyongjisoo (22 Nov 2018) Start 18-03-2018 End - © _gzbae_