Pulang dari mengajar scha langsung ke rumah tycia seperti janjinya pada tycia siang tadi.
"Malam ini loe nginep sini aja ya coy" ujar tycia sambil mengandeng lengan scha masuk ke dalam rumahnya.
"Ogah gue ntar kuping gue terkontaminasi lagi denger desahan loe ama steve" jawab scha sambil menggelengkan kepalanya.
"Baru juga denger desahan klo liat pasti loe mau juga wkwk"
Scha memukuli tubuh tycia dengan tas nya sambil mencubit lengan tycia, dan terhenti ketika ada yang menyapanya.
"Hai.....scha" ujar steve yang sedang berjalan turun di tangga.
"Hai....steve, long time no see" jawab scha.
"Kyaknya kita baru ketemu minggu lalu, tapi loe mungkin gak inget karena mabuk" ujar steve sambil mengangkat sebelah alisnya.
"Maksud loe???" Scha bingung.
"Minggu lalu waktu gue janji anter loe pulang karena alexa dan jack gak bisa karena mabuk juga itu loh,malam itu steve jemput gue di club" ujar tycia pelan.
"Maksudnya seorang suami yang kehilangan istrinya ketika terbangun tengah malam yang ternyata istrinya kabur ke club setelah suaminya tertidur" jawab steve sarkastik sambil memandang tajam kearah tycia.
"Sepertinya makan malam sudah siap" ujar tycia mengalihan pembicaraan sambil menarik scha kearah ruang makan.
"Danny belum datang?" tanya scha.
"Udah kok lagi terima telepon dikolam renang" jawab tycia.
"Gue tunggu diruang tamu aja ya masih kenyang"ujar scha menolak ajakan makan malam tycia yang didengar oleh steve yang sedang berjalan dibelakang mereka.
"Kamu harus ikut makan scha, kapan terakhir kamu makan?!" tanya steve dengan nada mengintrogasi.
"Tadi siang" jawab scha berbohong.
"Jangan bohong, aku tau tadi siang kau pasti makan snack yang dibawakan tycia" balas steve sambil memukul kepala scha dari belakang.
"Heiii.....sakit steve, kau mau aku tidak membantumu" ujar scha sambil mengerucutkan bibirnya.
"Honey.....ingat yang kukatakan tadi siang, jangan pernah memberikan snack dan makanan tidak sehat lainnya untuk scha lagi, awas kalau sampai aku tau kau masih mensupport kebiasaan buruknya itu" ujar steve pada tycia dengan nada mengancam.
"Yes sir" jawab tycia sambil mengangkat tangannya ke atas alisnya seperti orang memberikan penghormatan dan melirik scha yang dibalas dengan pelototan oleh scha.
Steve memang tau kebiasaan scha, dia selalu menasihati dan memarahi karena kebiasaan makan scha yang buruk. Dia sudah menganggap scha seperti adiknya sendiri, karena dia tau scha tidak punya keluarga lagi. Dan scha pun sudah menganggap steve pengganti kakaknya yang sudah meninggal.
"Ehhhh udah ada scha" suara bariton dari arah belakang scha, yang ternyata danny.
"Hai....Dan, udah lama gak liat loe di club" ujar scha.
"Gue sekarang udah gak sesat lagi udah tobat, gak kayak loe n temen disebelah loe itu" jawab danny sambil menunjuk tycia.
"Bangsat loe, gue gak sesat cuma suka menyalurkan hobby gue aja minum dan........" balas scha sambil nyengir.
"Kamvrett loe Dan....." jawab tycia berbarengan dengan scha yang langsung dipotong oleh steve.
"Ladies watch your mouth" ujar steve sambil menatap scha dan tycia tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO AND HACKER GIRL
De Todo"Aaggrrhhhhh.........pusingggg" itulah kata-kata yg selalu keluar setiap bangun pagi dari mulut seorang wanita. Hal ini adalah efek dari alkohol yang dikonsumsinya setiap malam untuk membantunya agar bisa tidur. Wanita cantik berambut hitam panjang...
