PART 41

8K 473 130
                                    

"BUUMMM" suara pintu dibanting pada saat scha keluar dari ruang kerja xander dengan emosi dan kesal, membuka pintu dan menutupnya dengan cara menendang sekuat tenaganya sehingga membuat suara yang sangat keras.

Mendengar itu xander mengalihkan tatapannya dari laptop kearah pintu sambil memijat kedua sisi samping mata nya dan menyandarkan kepalanya kesandaran kursi kerjanya lalu menutup kedua matanya.

"Apa yang harus kulakukan dengan adikmu anggelo, seharusnya dulu kau memperkenalkan aku dengannya sebelum kematianmu sehingga kejadiannya tidak seperti ini, kau memberikan tugas yang berat untukku, aku sudah menyukainya sebelum tau kalau itu adikmu dan sekarang apa yang harus kulakukan?????" batin xander sambil menghembuskan nafas kasar.

"Xavi....... gue harus cari curut satu itu, tapi dimana dia??"Gumam scha.

"Nahhh loh...nie dia curut kebeneran gue baru mau nyari loe" ujar scha ketika melihat xavier turun dari lantai atas.

"Orang ganteng gini dibilang curut, dasar nenek-nenek katarak" balas xavier.

"Gue mau ngomong sama loe tapi jangan disini" ujar scha.

"Ikut gue" ujar xavier sambil berjalan kearah game room yang ada di dekat tangga.

"Busyetttttt nie ruangan kerennnnnnnnn buangetttttt" teriak scha kagum ketika masuk keruangan yang di dalamnya berisi tv canggih keluaran baru dengan layar yang lebih gede daripada meja makannya serta sound system disekeliling ruangan seperti bioskop dan game console keluaran terbaru dan tercanggih semuanya ada di ruangan itu.

"Lap iler kakak ntar lantainya banjir, lagian liat gini aja udah kyak orang di RSJ ketawa dan ngomong sendiri gitu" ujar xavier karena melihat scha yang tertawa dan bicara sendiri sambil memeluk dan mencium semua console game yang ada disana.

"Xavi darimana loe bisa dapet semua ini??? Dan ini bahkan ada beberapa yang belum keluar dipasaran dan baru akan launching beberapa bulan lagi??" Tanya scha.

"Semuanya milik xander, gue cuma pemakai, penikmat, pelakor" jawab xavier sambil tertawa.

"Becanda loe?? Gak mungkin beruang kutub gitu suka main ginian" ujar scha.

"Dia emang gak main ginian tapi perusahaan nya yang buat itu dan ada beberapa yang dari rekan bisnisnya" jawab xavier santai sambil menyalakan xbox dan duduk di sofa yang menghadap ke tv.

"Jadi perusahaannya bukan cuma system security cyber aja?" Tanya scha.

"Perusahaannya bergerak disegala bidang tapi dia lebih fokus di perusahaannya yang bergerak di system security cyber karena awalnya dia membangun perusahaan dari sana" jawab xavier memulai permainannya.

"Ehhhh kok loe malahan main sich kan gue tadi mau ngomong sama loe" ujar scha mengambil controller yang dipegang xavier.

"Ihhh ganggu aja, mau ngomong ya ngomong aja gak harus ganggu gue main" jawab xavier kesal.

"Gue butuh bantuan loe" ujar scha to the point.

"Bantuan apaan dan apa untungnya buat gue" ujar xavier.

"Bantu gue keluar dari rumah ini, gue mau pulang, kakak loe gila semaunya aja maksa orang tinggal disini" ujar scha dengan emosi.

CEO AND HACKER GIRL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang