part 15

4K 447 5
                                    

Author pov.
Siang ini para geng kimochi sedang berada di kantin sekolah.

Saat mereka sedang makan, mereka melihat jisoo, rose, irene, solar, dan juga yerin yang sedang kebingungan untuk mencari tempat duduk karena siang hari ini kantin sekolah sangat penuh.

"Jisoo." Moonbyul memanggil jisoo sambil melambai-lambaikan tangannya.

"Eh lo bego ya ? Itu kan ada irene unnie, nanti kalau gabung sama kita kan dia jadi ketemu sama seulgi." Jennie berbisik kepada moonbyul.

"Aduh lupa gue, gimana dong ? Udah terlanjur nih." Ucap moonbyul sedikit panik.

"Hai, boleh gabung ga ? Meja lain penuh nih."

Sebagai orang tertua, solar meminta ijin kepada geng kimochi untuk bergabung.

"Boleh kok un,
Eh gue balik ke kelas dulu ya, kalian lanjutin aja makannya." Ucap seulgi kemudian pergi meninggalkan mereka semua karena dia tidak sanggup jika harus melihat irene.

"Si seulgi kenapa sih kok akhir-akhir ini kelakuannya aneh banget ?" Tanya rose ketika mereka baru saja mendudukkan diri.

"Iya bener, dia jadi lebih pendiam terus ga pernah bikin ulah lagi."
Solar menyetujui perkataan rose mengenai perubahan yang terjadi pada seulgi.

"Hmm.. dia lagi sakit aja sih, iya kan ?" Sinb meminta persetuan dari para sahabatnya tentang perkataannya itu.

"Iya bener." Jawab jennie, lisa, dan juga moonbyul secara bersamaan.

"Sakit apa ? Parah ya sakitnya ? Tapi kok dia ga keliatan kayak sakit ?" Tanya jisoo sedikit khawatir.

"Sakit hati gara-gara kakak lo." Jennie berucap tapi lebih seperti berbisik.

"Kenapa jen ?" Tanya yerin yang samar-samar mendengar jennie berkata tapi dia tidak tau apa yang dikatakan oleh jennie.

"Eh ga apa-apa kok un, seulgi cuma sakit biasa kok ga parah." Jawab jennie berbohong.









================================
Sepulang sekolah ketika seulgi, jisoo, jennie, dan juga rose sedang berjalan ke luar kelas, tiba-tiba mereka melihat irene dan solar yang sudah berdiri di depan kelas mereka.

"Eh ji, barusan eomma telfon unnie nih, eomma bilang kalau kwanghee ahjussi ga bisa jemput."

Ternyata irene cuma ingin memberitahu jisoo bahwa sopir mereka tidak bisa menjemput hari ini.

"Ya udah kita naik bus aja un."

"Eh jen, seul, tumben ga nawarin mereka tumpangan ? Kasian kan masak cewe-cewe cantik kayak mereka harus naik bus." Sahut solar

"Duh lar lo apaan sih ? Jangan malu-maluin deh, lagian gue sama jisoo juga udah biasa kok naik bus." Ucap irene sambil memarahi solar karena sudah berkata seperti tadi.

"Ya udah kalau gitu lo bareng seulgi aja ji, irene unnie biar sama gue."

Jennie yang biasanya lebih memilih untuk mengantar jisoo, sekarang mengubah keadaan karena dia tau kalau seulgi bersama dengan irene pasti nanti akan membuatnya merasa tidak nyaman.

"Ga usah deh jen, kita naik bus aja, lagian nanti ngerepotin kalian." Jisoo menolak tawaran jennie.

"Gue udah pernah ngomong kan sama lo ? Jangan pernah nolak tawaran gue." Ucap jennie

Sedangkan irene sejak tadi hanya menatap seulgi yang sama sekali tidak berbicara dan melihatnya.
Padahal biasanya seulgi sangat cerewet dan selalu mengganggunya. Itu membuatnya merasa sangat bingung

Life of YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang