SooSun

4.1K 393 22
                                    

Author pov.
Para murid seonam high school mendapat waktu libur selama tiga hari. Dan hal itu dipergunakan oleh sooyoung dan sunny untuk berlibur ke taiwan.

Saat ini mereka sedang duduk di salah satu cafe yang berada di bandara internasional taipei untuk menunggu jemputan dari salah satu hotel milik appa sooyoung.

"Sayang wajah kamu kok pucet sih ?" Tanya sunny dengan khawatir ketika melihat wajah pucat sooyoung.

"Ga tau nih sayang, aku agak pusing."

Tanpa aba-aba, sunny langsung menarik dengan lembut kepala sooyoung agar bersandar di pundaknya.

"Jangan sakit ya, kita kan mau liburan."

Setelah mengucapkan itu sunny mengecup lembut puncak kepala sooyoung yang sedang bersandar di bahunya.
Sedangkan sooyoung yang mendengar perkataan sunny itu hanya bisa tersenyum bahagia karena kekasihnya sangat memperhatikannya.

"Nona muda."

Seorang pria berbadan kekar dan berjas hitam menyapa sooyoung dan sunny dengan sangat sopan.

"Oh udah dateng pak." Ucap sooyoung sambil membenarkan posisinya seperti semula.

"Maafkan saya karena terlambat menjemput kalian. Apakah nona muda menunggu saya sangat lama ?"

"Ga lama kok pak, cuma satu jam." Jawab sooyoung dengan bercanda, namun sepertinya pria itu menganggap serius perkataan sooyoung.

"Dia cuma bercanda pak, jangan terlalu serius kalau sama kita. Tadi kita cuma nunggu lima belas menit kok."

Sunny yang mengetahui perubahan muka pria itupun akhirnya memberitahu bahwa kekasihnya tadi hanya bercanda.

"Ah baiklah, sekali lagi saya minta maaf nona." Ucap pria itu sambil membungkukkan badannya.

Setelah itu mereka berjalan bersama menuju ke mobil yang sudah disiapkan oleh pegawai appa sooyoung itu.








Sesampainya di hotel, mereka langsung bergegas ke kamar yang sudah appa sooyoung sediakan untuk mereka.

Hotel milik appa sooyoung itu terletak di dekat bangunan yang sangat terkenal di taiwan yaitu taipei 101.

Jadi dari kamar hotel itu, mereka dapat melihat pemandangan indah bangunan taipei 101.

"Kemarilah."

Sunny menepuk-nepuk tempat di sebelah untuk menyuruh sooyoung duduk.
Namun sooyoung malah membaringkan diri dan meletakkan kepalanya di atas paha sunny.

"Dasar pemalas." Celetuk sunny

"Aku kan lagi pusing sayang." Rengek sooyoung

"Hahaha iya deh iya."

Kemudian sunny mengarahkan kedua tangannya ke kepala sooyoung untuk memijat kepala kekasihnya itu.

"Sayang." Panggil sunny di sela-sela kegiatan memijitnya.

"Hmm ?"

"Apa sih alasan kamu cinta sama aku ?"

Sooyoung tidak langsung menjawab pertanyaan sunny melainkan terdiam sejenak.

"Aku juga ga tau alasanku cinta sama kamu itu apa." Ucap sooyoung dengan santai.

"Kok gitu sih ? Kamu ini sebenernya cinta beneran ga sama aku ?"

Life of YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang