part 18

4.4K 467 37
                                    

Author pov.
Terlihat seorang gadis cantik yang memiliki paras wajah nyaris sempurna duduk di balkon kamarnya sambil melihat rintikkan hujan yang sedang turun berasamaan dengan dinginnya malam.

Akhir-akhir ini gadis itu selalu saja melakukan hal seperti itu di balkon kamarnya sambil memikirkan seseorang yang tidak akan pernah bisa hilang dari otaknya.

"Hai un, dingin-dingin gini ngapain di luar ?"

"Eh ji, ga apa-apa kok, unnie cuma nyari udara segar aja."

Ternyata orang yang sejak tadi duduk di balkon kamarnya itu adalah irene. Sedangkan orang yang baru saja datang itu tidak lain adalah adiknya, jisoo.

"Jangan bohong un, jisoo tau kok kalau unnie lagi mikirin sesuatu.
Pasti dia lagi kan un ?"

Irene hanya bisa menghembuskan nafasnya dengan berat ketika jisoo mengetahui sesuatu yang akhir-akhir ini selalu mengganggu pikiran dan hatinya.

"Jisoo cuma mau ngingetin buat yang terakhir kalinya un. Jangan terlalu lama mikirnya, jisoo cuma takut kalau nantinya unnie harus kehilangan orang yang bener-bener unnie sayang hanya karena rasa sungkan yang unnie pelihara."

Sama halnya dengan solar, jisoo menasehati irene seperti itu. Tapi sepertinya tidak hanya jisoo dan juga solar yang akan menasehati irene seperti itu. Jika saja orang lain mengetahui masalahnya pasti mereka juga akan mengatakan hal yang sama dengan yang telah dikatakan oleh solar dan jisoo kepadanya.

"Kalau unnie terus ga pasti kayak gini unnie malah nyakitin banyak orang.
Coba unnie pikirin baik-baik deh un, kalau bisa sesegera mungkin.
Jisoo pergi dulu ya un."

Ketika jisoo berpamitan irene hanya bisa menganggukkan kepalanya dengan tatapan kosong.

*Ting

*Ting

*Ting

Saat irene sedang sibuk bergelut dengan pikirannya tiba-tiba handphonenya berbunyi.



Bogum❤

Sayang

Hei

Sibuk ya ?

Honey

Love


Ternyata itu adalah pesan dari bogum kekasihnya. Dan hal itu berhasil membuat rasa tidak tega irene untuk meninggalkan bogum semakin bertambah.

Ketika dia melihat path nya, dia melihat sesuatu yang membuat hatinya semakin terasa sakit dan dia semakin merasa bersalah.




PATH

Kang Seulgi

Listening to If You by Big Bang

98 loved
12 gasped

Tiffany young: kalau dia udah pergi sama unnie aja seul

Jessica jung: ^bukan temen gue

Hyoyeon: If you, if you
(Seandainya kamu, seandainya kamu)

Sinb: Ajik neomu neujji anhassdamyeon
(Jika saja ini tidak terlambat)

Yuri: Uri dasi doragal suneun eopseulkka
(Tidak bisakah kita kembali bersama-sama?)

Sooyoung choi: eh para pengamen jalanan pergi deh

Lim yoona: kayaknya si yuri nyayi bagian itu berdasarkan pengalaman pribadinya deh

Jung krystal: aduh ke tag @jessicajung


Life of YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang