RD (ReinaDirga) [Completed]

20.berubah

Happy reading .....

    Suara deruman dan asap yang bertebaran dimana-mana ,ditambah dengan kehadiran banyak orang yang ingin melihat pertandingan antara rio dan juga Dirga. 1malam setelah keputusan dia dan juga Reina , kini dirga telah kembali menjadi lelaki badboy,pemabuk,pemarah,tawuran,tukang onar,balapan dan yang paling dibenci oleh Reina perokok.

Dirga sudah kembali tapi bukan kembali menjadi dirga yang penurut dan penyayang, namun keterbalikan dari itu semua ia kembali kedunia balap sesuatu yang dulu dirga tinggalkan demi Reina sang pujaan yang kini telah memutuskannya secara sepihak. Hati Dirga hancur berkeping-keping saat ia harus menerima sebuah kenyataan pahit dalam hidupnya ,sesuatu yang pernah ia alami kini terulang kembali dan lebih parah dari yang dulu.

Dirga mulai menutup wajahnya dengan helm fullfacenya, helm yang dulu ia buang kedalam gudang kembali ia pungut ahhh seperti hati saja dulu dibuang tapi ujung-ujung saat dibutuhkan diambil lagi padahal dulu bilangnya aku akan lupakan kamu selamanya dan jangan harap aku kembali kekamu, tapi apa coba tanpa dimintapun dia kembali lagi.

Dirga mulai mencoba mengeluarkan asap dari knalopot motornya, begitupula dengan rio. Rio wijayanto salah satu murid yang berasal dari SMA BUDI SENTOSA dia merupakan murid yang sangat nakal bahkan sudah hampir 20kali di DO dari sekolah tapi tak pernah ada kapok-kapoknya ia pasti langsung cepat mendapatkan sekolah baru karena ayahnya seorang pejabat ternama, rio juga merupakan musuh bebuyutan Dirga, pernah suatu waktu rio mengajak Dirga untuk duel tapi dirga menolak karena saat itu ia masih bersmaa Reina dan Reina sangat melarangnya untuk balap liar lagi. Tapi alhasil setelah menunggu sekian lama akhirnya Rio berhasil mengajak Dirga untuk berduel dengannya.

"1...2...3...gooo"

Balapan dimulai sejauh ini Dirga masih memimpin,namun rio tak mau tinggal diam ia kembali menancap motornya dengan kecepatan penuh ,tapi meski begitu ia tak bisa menandingi Dirga yang sudah sangat jauh darinya.

Tak butuh waktu yang lama Dirga sudah berhasil melewati garis finish dengan wajah yang biasa saja, tak ada keringat yang memenuhi wajahnya. Lain halnya dengan rio dia sudah banjir keringat karena lelah mengimbangi motornya dengan dirga.

"Hebat lu say" ucap morgan sambil meninju lengan dirga cukup keras.

"Alay lu"

"Cabut" dan satu lagi yang kembali dari diri dirga yang sesungguhnya, ia kembali menjadi lelaki dingin ketus dan tidak banyak bicara .

Setelah mengucapkan satu kata itu, Dirga langsung pergi meninggalkan tempat itu. Ia mengendarai motornya dengan kecepatan penuh dengan air hujan yang mulai turun membasahinya ditambah air mata yang sudah jatuh membasahi pipinya Dirga menangis ? Yahh dia menangis.

Saat ini ia seperti dipermainkan oleh sebuah rasa, rasa yang tak akan pernah berubah mengapa rasanya sangat sakit saat Reina meninggalkan dirinya.

Dirga berhenti disebuah jembatan dia turun dari motornya dan berjalan menuju jembatan itu, suasana kota masih tampak ramai karena sekarang masih jam 22:54 , Dirga berdiri didepan jembatan itu seperti seorang yang akan melakukan percobaan bunuh diri.

"Dirga!!! Astaga sahabat gue jangan bunuh diri ga turun ga itu bahaya" teriak Morgan dan bayu yang sudah berdiri dibelakang dirga dengan wajah yang sudah pucat pasi.

"Apaansih lu?" balas dirga dengan nada ketus dan masih melihat kearaha depan,tanpa mau melihat kedua sahabatnya yang sudah sepertu mayat hidup.

Dengan sekali hentakan morga sudah menarik dirga menjauh dari jembatan itu
"Ga lu jangan bunuh diri "

Dirga mengenyitkan alisnya
"Siapa yang mau bunuh diri sih?"

"Terus lu ngapain berdiri disitu hah?" kali ini bayu mulai angkat biacara setelah 5menit yang lalu ia seperti kehilangan tubuhnya.

"Gue cuman pengen dunia tahu kalau gue udah nyerah"

Bayu dan Morgan saling bertatapan sebelum akhirnya melihat kearah Dirga yang sudah menanngis.

"Sabar ga" hanya kata itu yang akhirnya bisa keluar dari mulut bayu dan Morgan

Dirga berdiri dan berjalan menuju motornya
"Balik" Ucap dirga saat ia sudah berada diatas motornya.

"Yehhh dia malah balik" ucap bayu dan Morgan kemudian langsung menyusul dirga yang sudah mulai jauh.

                              ****
Dirga masuk kedalam rumahnya dengan wajah kusut dan sembab khas orang yang habis menangis.

"Dirga!!kamu kenapa sayang? kok basah gini sih" ucap maya yang baru keluar dari dapur .

"Diluar ujan" jawab dirga kemudian berjalan meninggalkan bundannya yang masih bingung dengan perubahan sikap anaknya yang kembali menjadi dingin dan ketus.

Morgan dan bayu baru saja masuk kedalam rumah Dirga dan langsung berhadapan dengan maya.

"Tante mau bicara" ucap maya membuat morgan dan bayu mengikuti langkah maya menuju sofa.

"Kalian tahu kenapa dirga berubah lagi?".

"Iya tante"

"Reina mutusin Dirga" ucap bayu membuat maya melototkan matanya.

"Apa?Reina mutusin Dirga....bukannya Reina disingapura yah gak mungkinkan mereka bertengkar"

"Kalau soal mereka putus karena apa kami juga gak tau tante soalnya kami juga cuman dapat info itu dari Keysa dan juga clara sahabatnya Reina tente"

"yasudah makasih yah"

"Yaudah tante...kalau gitu kita pamit aja deh"

"Ohh yaudah kalian hati-hati yah"

"Iya tante assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Maya duduk disofa dengan pikiran yang kemana -mana. ia melirik kearah tangga saat melihat dirga turun dari atas kamarnya dan berjalan menuju dapur.

Maya menghampiri putra semata wayangnya itu, dan bediri tepat dibelakang dirga yang tengah meneguk air.

"Dirga" panggil maya lembut, membaut dirga menoleh sambil mengangkat sebelah alisnya seolah bertanya apa?

"kamu putus sama Reina ?" tanya maya dengan sangat pelan

"Bukan urusan bunda"

"Dirga bunda berhak tau sayang....kamu kenapa bisa putus sama dia, kalian bertengkar?"

"Dirga bilang itu bukan urusan bunda" bentak dirga membuat maya mengusap dadanya yang sakit saat ia harus kembali mendengar kata-kata pedas putranya.

Dirga hendak berjalan meninggalkan bundanya,tapi suara teriakan yang berasal dari pintu utama membuat dirga menoleh

"Dirga!!!!!" teriak seseorang yang tengah berdiri diambang pintu dengan senyum yang sangat manis

"Melan"......

*****
Ps: jangan lupa vote dan coment....
      Penasaran kan siapa melan itu        buruan biar cepat up...