BACA!!
KaSev mau songong aah Ramadhan-Ramadhan gini...
Kisah Eya dan Zoffan emng pure main-main aja. Kalau mau nyari nilai tauladan, agaknya susah. Mereka benar-benar imajinasi di luar akal. Namun, sebisa mungkin dibikin real.
Nah, banyak banget cerita di luar yang sangat menarik dari karya KaSev.
Aku nggak maksa readers untuk baca.
Mau baca silakan, nggak mau baca tinggalkan.Okey, happy reading.
🍑🍑🍑
Eya dan Zoffan pulang dalam mode diam-diaman. Eya lelah menangis, juga takut kalau ia bicara nantinya Zoffan akan mengamuk lagi. Apa yang ia pikir sebelumnya terbukti sudah. Hidup sebagai istri macan tutul yang enggak memiliki hati akan tersiksa lahir batin. Sekarang dia tanya, wanita mana yang tak akan takut diancam terus menerus? Bahkan sampai tiba di rumah pun, Eya langsung masuk kamar. Ia butuh tidur untuk mengosongkan pikiran dari masalah bertubi-tubi.
Ketika baru saja menutup pintu dari dalam, langkahnya terhenti. Ia ingat alasan kenapa ia marah-marah. Itu semua karena ia hamil. Eya hamil! Bagai ada yang menggerakkan tangannya, kini tangannya telah menempel di perutnya yang rata.
"Aku hamil? Mengandung anak bajingan itu?!"
Eya segera menjatuhkan tubuhnya menelungkup di tempat tidur, membenamkan wajahnya di bantal dan berteriak di sana. Kenapa semua ini harus dia alami? Tak cukupkah ia berusaha ikhlas selama ini? Tapi mengapa peristiwa menjijikkan itu harus membuahkan makhluk baru di tubuhnya? Apa yang harus ia lakukan sekarang? Dengan begitu Zoffan pasti lebih leluasa menekannya seperti yang ucapkan tadi!
"Ey, kalau kamu berani menyakiti anakku sedikit saja, kamu akan merasakan balasan yang tidak akan pernah kamu lupakan seumur hidup. Bahkan sampai kulitmu tinggal tulang."
Eya tidak rela berbagi kepemilikan dengan lelaki itu. Terlebih lagi sesuatu yang hidup dan akan tumbuh di rahimnya sendiri.
🍑🍑🍑
"Kalian dari mana saja?"
Zoffan melebarkan sudut bibirnya, menegakkan punggungnya, dan menyatukan kesepuluh jari di atas pahanya. Dia memperbaiki duduknya dan meraba poninya sejenak lantas mengeluarkan sesuatu dari map di atas meja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Revenge (Ful Bab)
General FictionDendam mengawali semuanya. Hujan, hitam, dan pekat. Malam dan hujan menyatukan mereka secara paksa. Dapatkah mereka keluar dari carut marut perasaan dendam yang tak berkesudahan? Hingga suatu hari, cinta mendatangi kediaman mereka. Dapatkah merek...