pertemuan.

2K 129 12
                                    

Hari ini adalah hari pertama soeun mulai bekerja di kantor ayahnya yang ada di Seoul korea.
Pagi pagi sekali soeun sudah rapi dan bersiap siap untuk berangkat ke kantor.
Soeun keluar dari kamar dan berjalan menuruni anak tangga, baru beberapa langkah soeun menuruni anak tangga tiba tiba soeun menghentikan langkah nya.

"Ah iya aku lupa berkas nya belum aku ambil di kamar kakak." Gumam soeun memukul kening nya dan berbalik arah berjalan ke kamar nara.

"Di mana kakak meletakan berkas nya." Ucap soeun.
mulai mencari cari berkas yang ia butuhkan.

Soeun melihat berkas yang ia cari berada di meja samping tempat tidur nara.
Soeun pun berjalan dan mengambil berkas itu saat mengambil berkas itu mata soeun tidak sengaja melihat sebuah amplop yang terselip di bawah tempat tidur nara.

"Apa ini sebuah surat? " tanya soeun menunduk mengambil amplop itu.

Setelah mengambil surat itu soeun tak sengaja melihat nama pengirim nya.

'Cho Enterprise Holcding...bukankah itu nama perusahaan keluarga kyuhyun.' Batin soeun saat melihat siapa pengirim nya.
Karna penasaran soeun pun membuka surat itu.
Soeun mulai membaca surat itu.

"Bukankah ini surat pembatalan kontrak perjanjian kerjasama? " tanya soeun bingung.

Masih dengan wajah bingungnya Soeun berjalan keluar dari kamar nara dengan berkas yang ia perlu kan dan surat yang tadi ia temukan di bawah tempat tidur nara.

"Kak? " panggil soeun.

"Kau sudah bangun? Marilah sarapan aku sudah masak makanan kesukaan mu." Ucap nara menarik kursi yang ada di sebelah nya.
Soeun berjalan kesamping nara dan duduk di sebelah nara.

"Bukankah ini surat dari perusahaan keluarga cho? " tanya soeun hati hati.

Nara yang sedang mengambil makanan untuk soeun
menjadi tegang saat mendengar soeun menyebut perusahaan keluarga cho

"Da_dari mana kau mendapat kan surat itu ? " Tanya nara saat melihat surat yang ada di tangan soeun.

"Aku menemukan nya di kamar mu..." jawab soeun.

"Tapi apa maksud surat ini? Pembatalan kontrak kerja sama? Kenapa kau membatalkan nya? " tanya soeun.

"Itu...itu" ucap nara bingung.

"Itu apa... Kau tau kan jika kau membatalkan kontrak kerja sama dengan perusahaan itu maka kau harus membayar finalti dalam jumlah yang sangat besar? " tanya soeun.

"Aku tau itu soeun hanya sajs... " ucapan nara terpotong karna ponsel soeun berbunyi.

Soeun yang sedang menunggu jawaban dari nara pun mengalihkan pandangan nya.

"Halo? " tanya soeun.

"......."

"Ya aku akan segera datang ke kantor." Jawab soeun menatap nara yang terlihat gugup.

"......."

"Baiklah." Jawab soeun mengakhiri panggillan nya.

"Kau harus segera pergi soeun jangan membuat mereka menunggu." Ucap nara seakan menyuruh soeun cepat cepat pergi.

"Tapi kau belum menjawab pertanyaan ku." Jawab soeun.

"Itu tidak penting cepat lah pergi" ucap nara mendorong soeun keluar rumah dan menutup pintunya.

"Untung saja " gumam nara menghapus keringat yang ada di kening nya.

@KANTOR..

"Hari ini benar benar melelah kan." Gumam soeun mendudukan diri nya di kursi kerja nya.

Ndega wae???Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang