Aisyah Jatuh Cinta pada jamilah (hiatus)

7.Kecewa iya bahagia kagak.

Foto davi ada di atas !!!
👆👆👆
Gantengan jamilah atau davi ??? Tapi sih kata gua mah Jamilah sih karna jamilah mirip zayn malik :v

REMEMBER TO VOTE AND COMMENT BEFORE YOU READ MY STORY.

***

Aku membanting pintu rumah kasar, gak peduli ngeganggu tetangga. Kaki ku berjalan cepat ke arah kamar. Setelah berada di kamar, aku melempar tas ke sembarang tempat. Menghancurkan vas bunga kesayanganku, berteriak seperti orang yang disiksa. perasaan ini lebih sakit dibandingkan dicambuk seratus kali. (Orang bego gitu tah, malah sakitan di cambuk lol😂).

Aku masuk ke dalam kamar mandi, memandangi diriku di cermin. Mataku sembab karna menangis yang terlalu lama. Untuk apa juga aku menangis ?cowok kayak dia gak pantas untuk ditangisin apa lagi di cintai. Tanpa sengaja aku mengingat kejadian pada saat jamilah menciumku. Aku kembali berteriak seperti orang gila. Aku menyalakan air keran dan menyeka bibirku. Menghapus ciumannya. Tapi percuma, dia sudah menempelkan bibirnya di bibirku dan tidak bisa di hapus lagi. Bekas bibirnya akan selalu ada di bibirku sampai mati. Aku terus menyeka bibirku kasar dengan air mata yang terus mengalir deras.

Kakiku seketika lemas, akhirnya aku terjatuh ke lantai. Memeluk lututku, menangis lagi dan menangis. Ya tuhan..kenapa aku bisa dipertemukan olehnya ?? Bisa bisa aku gila. Dari omongannya, tatapannya...sempurna. tapi mengapa hatinya begitu jahat ? Sial lama kelamaan aku tambah membencinya.

Bencilah !! Dan pergi dari kehidupan gue !! Jangan pernah tunjukin senyuman sok manis lo, persetan !!"

Perkataannya terus mengiang ngiang di benakku. Sampai kapan suara mengerikan itu hilang dari telingaku?? Aku juga masih belum percaya kalau dia mengatakan hal itu. Perasaan yang aku rasakan kali ini adalah....kecewa iya bahagia kagak. Dia cuman mau ngebaperin cewek doank. Mentang mentang wajah ganteng, dia bisa ngelakuin apa aja hingga hati cewek pada luluh. Dan aku salah satu korbannya. Mungkin aku terlalu terbawa perasaan.

Tapi...dia curi first kiss aku !!! Gak, aku yakin bukan aku doank yang di cium sama dia. Pasti banyak yang di cium sama dia. Citra ?? Pasti dia ngalamin hal yang sama denganku. Ingin rasanya memberi tahu tentang cowok brengsek itu kalau dia cuman mau ngebaperin doank atau...curi first kiss nya. Ah lagipula bukan urusanku pula. Biar aja citra ngerasain hal yang sama. Supaya aku pula puas !!

*

Dengan malas aku berjalan masuk ke dalam gerbang sekolah. jika melihat parkiran motor aku jadi ingat ke cowok brengsek itu. Karna perkataannya kemarin membuatku malah tambah membencinya. Kuharap aku tidak akan pernah melihatnya, tapi kan aku sekelas dengannya. Pasti selalu bertemu. Sudahlah, anggap aja orang asing dan tidak pernah ketemu sebelumnya.

Aku sedikit mengintip melalui jendela, Bodoh !! Dia ada disini. Males banget rasanya ngeliat wajahnya. Terpaksa aku masuk ke kelas, tanpa menoleh ke arahnya. Aku duduk di sebelah nabila seperti biasanya. Kurasakan jamilah memperhatikanku, berhentilah memperhatikanku, brengsek!!!

"Aisyah...Lo kenapa sih dari kemarin?" Tanya nabila penasaran. Namun aku hanya menggeleng cepat. Aku tidak mau membicarakan tentang dia. Menyebut namanya saja terasa pedih di hatiku. Aku mendengus kasar, mataku terus ingin melirik ke arahnya. Tidak tidak, aku tidak boleh melihat ke arahnya. Anggap orang asing.

Tak lama kemudian Citra datang membawa bekal untuk jamilah. Dih, alay banget tu anak. Segala ngebawain bekel lagi. Kayak anak kecil. Dan aku ngapain juga marah ?! Terserah dia lagipula bukan urusanku. Kualihkan saja pandanganku ke nabila yang sedang asik membaca novel.
Sepertinya nabila memang lagi asik membaca, kuputuskan untuk ke toilet.