8.Maaf ??

150 38 18
                                    

Foto Rangga ada diatas
👆👆👆

Kece ya ?? Dan fotonya juga cocok banget yang meranin peran rangga. Tapi gua sih gak tau menurut kalian apa wkwkw
Nama nya jeff smith, cari ae di IG nya kalau terpesona haha.

JAMILAH MINTA BANTUAN KALIAN SUPAYA BISA BAIKAN SAMA AISYAH. MAKANYA VOTE SUPAYA MEREKA BAIKAN :"
Lagi puasa harus memberi jhahaha.

***

"Lo yakin gak apa apa?" Tanya nabila setelah kami sampai di depan rumahku. Aku tersenyum sambil mengganggukan kepala. Mengartikan bahwa aku baik baik saja. Aku pula sedang ingin sendiri.

"Yaudah gue balik dulu ya." Ucap nabila. Aku melambaikan tanganku kepadanya, ya rumahku dan nabila tidak terlalu jauh. Jadi jika butuh apa apa juga mudah. Aku pun masuk membuka gerbang lalu menutupnya. Setelah itu masuk ke dalam rumah.

Hpku bergetar, kulihat nama Bunda muncul layar hpku. Aku pun mengangkatnya.."halo bun?"

"Aisyah...bunda dapat kabar dari sekolah, kenapa ?? Kamu ada masalah ? Kamu baik baik aja kan?"

Ya, dari fisik aku memang terlihat baik baik saja. Tapi jika dari hati. Begitu hancur rapuh seperti kaca tadi yang pecah berkeping keping.
Air mataku jatuh tanpa sengaja ke pipi. Entah sudah berapa kali aku menangis seharian ini.

"Aisyah !! Kamu baik baik aja kan? Jangan bikin bunda khawatir."

"Iya. Aku baik baik aja, dan---"

Aku memutuskan teleponnya pada saat mendengar suara ketukan pintu agak keras. Siapa sih yang mengetuk pintu sampai sekencang itu ?? Aku berjalan ke arah pintu mengendap endap seperti maling. Takut karna bukan orang baik yang datang ke rumah, ditambah aku juga sendirian di rumah.

Kubuka pintu, sedikit mengintip siapa yang datang kesini. Aku terkejut pada saat melihat Dia yang berdiri di hadapan pintu. Wajahnya pula terlihat sangat khawatir. Siapa lagi jika bukan Jamilah.. ngapain dia kesini??

"Nyari siapa?" Sial kenapa aku malah nanya begitu. Ya pastilah dia kesini buat nyari aku !! Bodoh.

"Aisyah !!! Lo ini gimana sih, otak lo udah gak waras ya ? Kenapa lo mecahin kaca sampai tangan lo sendiri terluka ?"

"Dan apa urusannya sama lo?" Tanyaku lagi ketus. Dia tidak menjawab. Maka kuputuskan untuk menutup pintunya daripada membuang waktu.

"Tunggu dulu, Aisyah. Gue belum selesai ngomong." Sergahnya menahan pintu agar tidak ditutup. "Izinin gue masuk ke rumah lo. Gak pantes ngobrol di luar nanti kedengaran orang."

Diam sejenak, dia gak akan ngelakuin apa apa kan ?? Soalnya aku dan dia mempunyai masalah. Aku jadi ragu dan juga takut. Dia cowok aku cewek. Cowok bisa ngelakuin apa aja kan?

"Please deh aisyah. Jangan ngira kalau gue ini penjahat mentang2 kita ini ada masalah. Maka dari itu--gue mau masalah ini selesai."

"Gak perlu. Apalagi yang perlu di jelasin?? Hati gue udah terlalu sakit karna omongan lo. Mendingan lo pergi dari sini dan jangan pernah kesini." Aku kembali menutup pintunya, namun untuk yang kedua kalinya Jamilah menahannya lagi.

Aisyah Jatuh Cinta pada jamilah (hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang