Jadi Gimana?⚡

472 25 0
                                    

Kevin sengaja berangkat pagi agar ia tak akan bertemu dengan Reyna. Tapi semua percuma saja bahkan orang itu sekarang ada disampingnya.

"Kevin!"seru Reyna.

"Jawab kalo ada yang manggil itu!" mungkin Reyna belum terbiasa dengan sifat si beku.

"Sekarang kita pacaran?" pertanyaan Reyna mampu membuat Kevin berhenti melangkah dan menatap tajam kearahnya.

"Kenapa?"ditatap tajam seperti itu bisa membuat Reyna mati seketika.

"Pagi-pagi bisa ga diem pusing gue" ujar Kevin dingin. Reyna merasa keadaan koridor menjadi mencekam terlebih lagi belum banyak murid yang berada disekolah.

Kevin kembali melanjutkan langkahnya meninggalkan Reyna yang masih terdiam.

"CEPET SEMBUH PACAR GUE!" teriak Reyna.

Mendengar teriakan itu Kevin hanya memejamkan mata dan membuang nafasnya kasar.

"Tumben lu pagi"cibir Kevin pada Gilang yang kini berada disampingnya.

"Saya akan menjadi kepala keluarga dan saya harus menjadi yang terbaik"ujar Gilang seperti seorang pahlawan tanpa jasa.

"Lebay lu"Kevin menoyor kepala Gilang.

"Cie bareng pacar"ledek Gilang, hingga membuat Kevin kesal.

"Gue aneh sama lu"ujar Kevin.

"Aneh kenapa?"tanya Gilang.

"Lu nantang gue pacaran tapi, lu sendiri jomblo"

"Yeuuu! Gue bentar lagi sama Salsha kalem aja"ujar Gilang kesal merasa dijatuhkan.

"Emangnya dia mau sama lu?"ledek Kevin.

"Pasti mau lah! Orang dia yang suka sama gue"jawab Gilang dengan bangga.

"Buluk kaya gitu!"

"Buluk juga ganteng murah senyum, dari pada lu kagak buluk tapi mahal senyum"cibir Gilang.

"Kalo gue senyum nanti cewek-cewek pada teriak"sombong Kevin.

"Buktiin bep"tantang Gilang.

"Noh lu liat cewek disana yang anak kelas 11 itu buat mereka teriak sonoh!"ujar Gilang sambil menunjuk segerombolan siswi.

"Oke siapa takut!"Kevin berjalan mendekat kearah gerombolan siswi tersebut.

"Hai selamat pagi"sapa Kevin tersenyum. Tak ada reaksi apa-apa dari sekumpulan siswi tersebut bahkan nafas mereka pun tak terdengar.

Setelah lima detik bengong sambil menahan nafas mereka telah mendapatkan kembali kesadarannya.

Dengan kesal Kevin kembali lagi ke tempat Gilang yang saat ini sedang menertawakan dirinya.

"AH KEVIN SENYUM KE GUE!"

"GILA KEVIN NGUCAPIN SELAMAT PAGI KE GUE!!!!!"

"GILA SENYUMNYA MANTAP!!!"

"PANTES JARANG SENYUM, SEKALI SENYUM BISA BIKIN ANAK ORANG HAMIL!!!"

"KEVIN JADIAN SAMA GUE YU!!!"

Teriakan siswi tersebut membuat Kevin merasa menang, ia pun menatap Gilang dengan tatapan meremehkan.

"Songong lu!"ketus Gilang.

"Ke salon gih biar bisa cakep kaya gue"ujar Kevin.

"Dari pada gue harus cakep kaya lu, mending gue cakep kaya korea"sewot Gilang.

"Lu suka korea Lang?"tanya Kevin jijik.

"Gue suka sama korea pada mantep ceweknya"jawab Gilang sambil membayangkan betapa cantiknya bias kesayangan.

CoganistaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang