__ooOOOoo__
%^Chapter 20 – You Never Walk Alone^%
__ooOOOoo__
Summary :
'Pegang janjiku, kita akan melewati masa sekolah dengan persahabatan tanpa ada ikatan bisnis. Tae-ya, ikutlah bersamaku di GD Highschool'-Jimin
__ooOOOoo__
Seminggu lagi, upacara kelulusan sudah di depan mata namun masih ada rasa mengganjal di hati remaja pemilik nama lengkap Park Jimin. Duduk sendirian di taman sekolah ketika udara masih terasa dingin ditemani tumpukkan – tumpukkan salju di kakinya. Hembusan nafas keluar dari bibir Jimin dan membuat uap kecil dari ujung bibirnya.
Sudah dua hari ini sahabatnya –Kim Taehyung – tidak masuk padahal beberapa hari yang lalu anak itu terlihat sehat bahkan sempat bersenda gurau dengan Jimin. Entahlah, Jimin memang tau Taehyung itu tidak suka dengan musim dingin – terlebih dengan salju. Namun, Taehyung sama sekali tak pernah melewatkan waktu untuk kesekolah sekalipun tubuh anak itu gemetar karna salju.
Kali ini sedikit berbeda, Taehyung sudah dua hari tidak masuk. Jimin bertanya – tanya, mungkinkah ini karna kejadian beberapa hari yang lalu? Kejadian saat dimana ia melihat secara bergantian orang yang ia kenal menunggu Taehyung di depan gerbang sekolah. Jimin mengenal keduanya, Daehyun dan Baekhyun. Dua orang yang ia kenal karna teman Hyeongnya – Chanyeol. Selebihnya? Semua masih menjadi tanda tanya.
Taehyung senantiasa melarikan diri dari Baekhyun maupun Daehyun. Selalu mencari alasan agar tidak bertemu dengan dua orang itu. Awalnya, Jimin hanya menganggap kedatangan Baekhyun dan Daehyun berhubungan dengan jabatan Taehyung sebagai presdir VT Grub, namun lambat laun membuat fikirannya berubah.
Puncaknya ketika Taehyung terang – terangan memberontak turun dari mobil yang Jimin dan Taehyung tumpangi. Saat itu, Chanyeol datang menjemput mereka berdua dengan alasan Min Yoon Gi –sekretaris Taehyung- tidak bisa menjemput. Tanpa curiga, Taehyung ikut mereka dan betapa terkejutnya Taehyung saat itu ketika Baekhyun duduk di bagian belakang mobil.
Untuk pertama kali dalam hidup Jimin, ia melihat Taehyung memasang wajah tegang dan jelas tubuhnya mulai bergetar. Tatapan mata Taehyung saat itu berbeda, tidak teduh atau penuh keceriaan seperti yang Jimin kenal. Tatapan itu seperti tatapan marah dan membutuhkan pertolongan disaat bersamaan.
Jimin merasa bersalah ketika Taehyung dengan suara dingin meminta agar diturunkan ketika salju yang ia takuti turun. Awalnya Jimin menolak dan mengatakan agar mereka mengantar Taehyung pulang, namun Taehyung mengeluarkan ultimatum kalau ia akan mengganti baik Chanyeol maupun Baekhyun dari jabatan sebagai direktur JC Hotel dan BB Hospital.
Menuruti keinginan Taehyung, mereka menurunkan Taehyung di sebuah halte bus. Sebelum benar – benar turun, Jimin sempat bertanya pada Taehyung apakah ia marah atau tidak dan jawaban dari Taehyung membuat hatinya sedikit tercubit.
KAMU SEDANG MEMBACA
DNA (December Never Alone)
FanficSalju dan Lonceng, dua hal yang paling Kim Taehyung takuti ketika musim dingin datang. Dua hal yang senantiasa mengingatkan masa lalu yang meremuk hatinya menjadi berkeping - keping. 13 tahun yang lalu, mereka meninggalkan Taehyung diantara keramaia...