10

343 45 4
                                    


























Suho Alamsyah, sulung dari tiga bersaudara ini menatap cowok didepannya dengan tatapan menyelidik. Kedua tangannya bersidekap dengan tegap berdiri menghadap Keanu.

"Lo temennya Jebi kan?"

Keanu gak serta merta menjawab. Cowok itu melongok seakan mencari keberadaan seseorang, beneran gak terpengaruh sama keberadaan Suho.

"Tiaranya mana bang?"

Dan begitulah Keanu, dia gak bisa diajak basa basi. Omongannya selalu to the point bikin yang ngajak ngomong kadang kesel nganggep dia songong.

"Ngapain cari ade gue?"

Keanu menipiskan bibir, menautkan alis berfikir.

"Jemput Tiara." Jawabnya sangat mulus.

Suho memandang lama, bertanya ada apa sama temennya Jebi, kenapa bisa tiba-tiba dekat dengan Tiara begini.

Suara langkah kaki terdengar, Tiara sampai di belakang kakak laki-lakinya berusaha mencari tahu kenapa namanya disebut-sebut dengan melongokkan kepala disela-sela bingkai pintu dan badannya Suho.

"Halo kak Keanu." Sapanya sambil melambaikan tangan riang.

Keanu tersentak, secara refleks ikut mengangkat kanan memberi sapaan kepada gadis bertubuh pendek itu "Iya." Kemudian tersentak sendiri merasa aneh mengapa dia bisa sesemangat ini.

Entah mungkin Tiara emang jago nularin cheer upnya dia atau dianya yang gampang terpengaruh oleh cewek itu.

Suho hanya menipiskan bibir, segera berbalik kearah ruang tengah mau lanjutin nonton berita pagi dan meninggalkan Tiara dan Keanu disana.

"Ngapain kak?"

"Ha? Eumm jemput lo."

Tiara mengangguk takjim "Buat?"

"Sepeda lo. Gue rasa lo gak tau bengkelnya Imani dimana."

Tiara ketawa lepas, menepuk lengannya Keanu sok akrab. Virusnya Bobby Yoyo emang begini nih.

"Gausah elah, gue bisa nanya kak Imaninya langsung ko."

Keanu diam. Bener juga, Imani sama Tiara udah saling kenal apalagi mereka sempet punya projek bareng pas ultah kampus, mustahil Tiara gak ada nomor cowok asal batak itu. Kenapa dia mau repot-repot begini?

"Jadi gue sia-sia dateng?"

"Eiyyy." Tiara mengibaskan tangannya gak setuju sama kata-kata Keanu barusan "Gak gitu juga kak."

Tiara menutup pintu rumah, mengeratkan tali ranselnya.

"Gue duluan kak." Tiara begitu saja melewati Keanu. Cewek itu tanpa berkata terus jalan yang kemudian diikutin Keanu dari belakang.

"Lo gak berangkat sama Valen."

Tiara menipiskan bibir, terdiam dengan garis wajah menurun teringat Valen yang belum mengabarinya dari kemarin.

"Kak Valen lagi banyak kerjaan kak. Gue kan cewek mandiri." Katanya seakan membanggakan diri. Padahal dalam hati sudah mengasihani diri sendiri.

"Yaudah sekalian aja." Dengan begitu Keanu sekali lagi menarik paksa cewek itu seperti kemarin, buat berangakat bersama dengan motor kesayangannya.



" Dengan begitu Keanu sekali lagi menarik paksa cewek itu seperti kemarin, buat berangakat bersama dengan motor kesayangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Drama ; Klimaks (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang