y/n membelah jalanan kota Seoul dengan motor matic tua kesayangannya. Dari detik ke detik, menit ke menit, jam ke jam ia lewati untuk berpetualang dijalanan.
Ia baru pulang dari mengantar laporannya ke kantor dimana ia bekerja satu tahun lamanya. Dan sekarang ia ingin kembali menelusuri tiap inchi jalanan di ibu kota yang keras ini. Sekedar untuk membuka mata lebar-lebar, siapa tau mendapat ilham atau mendapat pencerahan bagi hatinya yang tengah ditutupi awan kabut hitam pekat.
Motor matic tua itu melaju dengan kecepatan di atas rata-rata. Meliuk-liuk diantara jalanan padat ibu kota dengan begitu lihainya layaknya seorang pembalap terkenal yang sering ia tonton minggu sore di tv tua bobrok miliknya.
y/n hidup mandiri dalam kehidupan kejam ibu kota. Tinggal sendirian tanpa lagi sandaran orang tua. Karena ia sudah biasa sendiri. Sudah dengan sengaja di tempa sejak kecil menjadi mandiri dan tidak bersandar pada orang lain.
Klise, korban broken home. Sang ayah dan ibu yang berpisah dengan beda persepsi dengan teriakan hampir setiap hari di rumah sempit miliknya dulu.
Dengan nasehat sanak saudara, disinilah ia terdampar. Dengan beasiswa seadanya dan kerja serampangan dari awal masuk perkuliahan untuk biaya hidup yang terbilang mahal.
Empat tahun ia jalani. Asam garam pahit ia telan sendiri dalam kamar kecil miliknya di sudut kota. Tidak makan berhari-hari karena biaya hidup yang di press begitu keras membuatnya harus berpuasa kadang kala.
Beberapa bulan lagi ia wisuda. Kini tengah sibuk merevisi dan mengejar posisi tetap dikantor sebagai pegawai untuk penunjang dirinya dimasa depan.
y/n itu orang yang mandiri. Begitu mandiri sehingga dari dulu ia terbiasa hidup sebagai sandaran bukan tempat sandaran.
Maka sejak datangnya Park Jimin di kehidupannya total membuat ia kalah telak. Terkena triple kill dimana ia harus terjatuh karena sikap luar biasa bajingannya.
Park Jimin masuk dalam kehidupannya.
Park Jimin meruntuhkan pertahanannya.
Dan Park Jimin mengajukan diri sebagai tempat ia bersandar. Menjadi tempat ia kembali untuk berkeluh kesah dari kerasnya dunia yang kini tengah ia jalani.
Membuatnya merasakan bahagia, terharu dan sakit dalam satu waktu. Terlampau sakit karena dirinya tau bahwa ia tak pantas untuk lemah dan menerima segala perlakuan manisnya begitu saja. Menggoncang mentalnya dengan memanjakan dirinya yang dengan tak tau malu semakin berlindung dalam dekapan hangat Park Jimin.
Menolak berkali-kali untuk kalah dan selalu menegapkan punggung seolah berkata bahwa aku adalah gadis yang kuat. Terlalu kuat hingga nyaris menghancurkan dirinya sendiri mengikuti berbagai macam peraturan dunia yang tiada habisnya.
Namun berakhir ia yang berujung gagal dan meringkuk balik dengan isakan pilu dalam dekapan seorang Park Jimin.
Lagi-lagi dirinya bergantung pada Park Jimin.
Masih segar dalam ingatannya saat dia yang di seret paksa oleh Jimin untuk menaiki motor besarnya. Membawanya ke daerah pinggiran kota dimana dunia malam sebenarnya sedang berlangsung. Deru mesin motor, hentakan music dengan tempo cepat dan juga wanita-wanita malam membuat dirinya hampir limbung. Mendadak mual dengan kehidupan yang coba ia masuki namun kini disadarkan oleh seorang Park Jimin.
Saat motor itu melaju kencang, ia sadar bahwa nyawanya telah tertinggal di garis start. Hanya diam dengan mata yang tertutup terlalu erat sambil tangannya memeluk dan mencengkram Jimin begitu kuat. Karena kecepatan diatas 120 km perjam itu sungguh tidak main-main mencoba membunuhnya.
Bisa y/n lihat raut datar dan marah seorang Jimin. Tatapan matanya yang begitu tajam dengan bibir tebal yang terkatup rapat membuatnya sadar, bahwa Jimin tidak mau ia bergelung dalam hal-hal yang seharusnya tak ia coba sentuh. Cukup dengan dunianya mereka berdua. Jangan ada kata malam, jangan ada kata liar.
Cukup Park Jimin dan Y/n yang saling bergantung sama lain.
-
Kkeut.
Taqaballahu minna waminkum minna♡
Full version menyusul ya.
Tp gatau kapan :") tunggu aja. Masih banyak project yang belum selesai soalnya^^
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS Imagines [방탄소년단 이마지느]
FanfictionPairing: Bangtan Boys x You Rate: T, Fluff Genre: One Shot, Romance, Drama, AU, School-Life. Disclaimer: Skradnr Fanfiction Warning: Ini hanya sebuah fiksi. Bangtan hanya milik Tuhan, orang tua, PD-nim, para member dan Bighit. Summary: "I'm fine if...
![BTS Imagines [방탄소년단 이마지느]](https://img.wattpad.com/cover/110623925-64-k532004.jpg)