⌛| 2 Years |⌛

790 76 1
                                    

2 tahun kemudian

"Hana Doel Set'" ucap salah satu karyawan. Kemudian disambut tepuk tangan meriah dalam sebuah sudut ruangan.

Banyak orang yang ada didalamnya, terkesan ada suatu perayaan.

Memang ini adalah perayaan para karyawan, staf di purusahaan pak Leejung, papa Chanhyun.

Hari ini adalah ulang tahun Chanhyun yang ke 27. Bertepatan di hari ulang tahunnya Chanhyun, Pak Leejung mengangkat Chanhyun sebagai penggantinya, presdir perusahaan SNB.

Sangat meriah. Ada berbagai macam hidangan yang disediakan. Berbagai macam ucapan selamat turut membanjiri Chanhyun.

"Selamat tuan Muda, anda telah menggantikan tuan Leejung memimpin perusahaan ini, hehehe!"Ucap seorang karyawan wanita dengan girangnya mendekati Chanhyun. Begitupun yang lain.

Chanhyun tak menjawab. Ia justru meninggalkan ruangan itu, yang membuat kepalanya sempat pening.

Chanhyun pergi tanpa berkata apapun, membuat para karyawan perempuan itu berpikir buruk tentangnya.

"Tampan, kaya, mantan boyband terkenal, pemilik perusahaan, tapi sayang dia sangat judes!" biaik seorang wanita pada teman disebelahnya.

"Iya, Chanhyun sangat berbeda dengan dulu. Aku tak pernah melihatnya tersenyum, justru aku sering melihantnya marah-marah!" sambung yang lain

"aku juga tak mengerti!" balas perempuan itu lagi

"Entahlah"

Chanhyun berjalan keluar ruangan. Pak Leejung melihat putranya itu pergi. Dua tahun terakhir ini memang sikap Chanhyun sangat berubah. Putranya menjadi lebih pendiam dan dingin, ia jarang sekali dan hampir tak pernah melihat Chanhyun tersenyum. Namun ia juga tak mengerti kenapa Chanhyun seperti itu.

Seringkali Pak leejung menduga-duga apa mungkin karena seseorang yang tak bisa bersamanya.

Chanhyun melangkahkah kakiknya. Langkahnya terhenti ketika ia telah berada di puncak gedung, rooftop.

Chanhyun mendekatkan dirinya ketepi gedung yang sangat tinggi itu. Ia bisa melihat pemandangan kota Seoul dari titik dimana ia berdiri.
Dia menarik napas dalam-dalam sembari memejamkan matanya. Lalu menghembuskan napasnya, perlahan. Ada ketenangan yang berhasil ia dapatkan.

Hari ini adalah ulang tahunnya yang ke 27 tahun. Sudah 2 tahun kehengkangannya dari dunia hiburan dan menjauhkan dirinya dari Aziza.

Chanhyun tak meminta hadiah apapun diulang tahunnya kali ini. Masih sama seperti tahun sebelumnya. Dirinya meminta permintaan yang sama, hadiah terbesarnya, permintaan terbesarnya.

"Ya Allah, aku sangat merindukan Aziza. Aku sangat ingin bersamanya" Ucap Chanhyun berdoa kepada tuhannya. Matanya berair.

Ia merasakan tiap hembusan angin kencang yang mengenanya, membuat rambutnya bergerak kesana kemari.

*⌛*

"Selesai meeting, tolong kamu keruangan saya!" Ucap Chanhyun tehas pada karyawannya

"Ba-baik, tuan!" karyawannya yang menjawab dengan terbata. Kepalanya tertunduk tak berani melihat tatapan Chanhyun.

Tok tok tok

Blossom ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang