Masih ada yang ingat sama ff ini? Maaf kalau updatenya telat, soalnya lagi banyak pikiran. Ini juga gak tau ceritanya cukup menghibur atau enggak. Tapi yang pasti, aku udah nyempetin buat lanjutin lagi.
Ya udah bebz, langsung aja dibaca ya. Semoga tidak mengecewakan 😊😊
..
Rae Jin tengah cemberut di atas ranjangnya saat ini. Gadis itu berhasil ditangkap kembali oleh Kyu Hyun karena gagal masuk ke dalam kamar ibunya.
Teganya ibunya pergi berjalan-jalan dengan ibu mertuanya juga ayahnya tanpa mengajaknya begitu saja.
Huhh ... sampai kapan ayahnya itu akan menjadi pengawal dua ratu sejagad itu. Rae Jin lagi-lagi melirik ke arah ponselnya sambil mengamati beberapa foto yang baru saja dikirim oleh ibunya lewat akun LINE-nya. Mencoba untuk membuat Rae Jin cemburu eohh?.
"Sudah, berhenti mengamati foto-foto itu. Sekarang ... kau terangkan dengan benar apa itu bra pada Laura. Laura juga perempuan, dia butuh pengetahuan tentang itu sejak dini. Jika kau mengatakan hal itu sebagai penutup mata pada bocah bulat anak temanmu itu sih tidak apa-apa."
Rae Jin semakin memajukan bawah bibirnya mendengar ceramah dari Kyu Hyun.
"Terangkan dengan benar. Aku akan keluar sekarang, dan Laura harus sudah mengerti setelah aku kembali." Kyu Hyun melangkahkan kakinya keluar kamar hotel dengan perasaan dongkol. Pria itu mendengus, sebenarnya dia menikahi gadis berusia 27 tahun atau 15 tahun sih? Kenapa kadar kepolosannya melebihi anak usia 10 tahun.
Lalu di dalam kamar hotel, Rae Jin menarik Laura untuk duduk berhadapan dengannya.
"Apa Eomma baik-baik saja? Maafkan aku karena sudah membuat Eomma dimarahi oleh appa." Laura menunduk sedih, gadis kecil itu merasa bersalah karena sudah membuat ayahnya marah-marah pada ibunya.
Rae Jin mengangkat wajah Laura dengan tangannya, lalu tersenyum lembut.
"Tidak apa-apa sayang. Ini semua salah Eomma karena sudah mengatakan yang tidak-tidak padamu." Laura mengangkat wajahnya dan menatap ibunya.
Rae Jin mendesah, lalu meraih bra merah pekat yang masih tergeletak di atas ranjang itu.
"Appa-mu benar sayang. Ini namanya bra, dan benda ini digunakan pada bagian dada, bukan untuk menjadi penutup mata."
Laura mengerjap. "Benarkah? Lalu bagaimana cara memakainya Eomma?"
Rae Jin berpikir sejenak, jika dia tidak mengajarinya dengan benar, pasti si pria Cho menyebalkan itu akan memarahinya lagi. Rae Jin menatap Laura dengan lesu, lalu menggeleng prihatin, kasihan anak ini, harus mengalami kedewasaan terlalu dini.
Lalu dengan sangat terpaksa Rae Jin mengajari Laura bagaimana caranya memakai bra. Laura bertepuk tangan ketika melihat bra itu sudah berhasil dipakai oleh Rae Jin.
"Wahhh ... itu terlihat keren Eomma. Aku akan mengajak Vinno untuk memakai bra itu ketika kita bermain nanti. Aku akan menyuruh Vinno untuk membawa bra Hyu Rin imo!" seru Laura senang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Agreement [COMPLETE]
FanfictionPark Rae Jin seorang gadis berusia 27 tahun, dan tidak memiliki pekerjaan. Selalu dimarahi oleh ibunya karena belum juga menikah sampai sekarang, sedangkan teman-teman seusianya sudah memiliki anak. karena umurnya yang sudah cukup matang itu, Rae Ji...