Part 7 (Meeting Family)

6K 454 306
                                    

Warning: ada perubahan penulisan nama 😅😅😅. Nanti yang part 1-6 juga akan diubah. Begitu juga dengan ff Beloved Mafia.

.

.
California, Amerika Serikat.
_Studio 5, Meinhill Building.

Klik...

Klik...

Klik...

"Iya, seperti itu honey. Tahan...."

Klik...

"Oke."

"Tolong kau alihkan pandanganmu ke arah samping."

Sang model pun memandang ke arah samping sesuai perintah sang fotografer.

"Iya, oke ... bagus sweety, good job. Pemotretan selesai," ucap sang fotografer membuat sang model tersenyum lega.

Model itu berjalan dengan memakai bikini tipisnya menuju sang asisten yang menyerahkan bathrobe ke arahnya.

"Bagaimana hasil pemotretanku tadi?" tanyanya pada manager-nya yang juga datang menghampirinya.

"Kau selalu luar biasa, Natty baby," ungkap pria gemulai itu.

"Thank you, Christ."

"Oh, ayolah Natty, jangan memanggilku seperti itu. Panggil aku Christina, Chris-ti-na," ujarnya sambil mengeja mencoba meyakinkan Natty.

"Ohoo ... lama-lama kau bisa melupakan nama aslimu Christ Jevan." Natty meraih segelas orane juice dari asistennya. Kemudian duduk bersandar di kursi istirahatnya.

"Aish, sudahlah. Jangan mengajakku berdebat. Ini!" Christ memberikan ponsel milik Natty pada wanita itu.

"Priamu terus-terusan meneleponmu terus. Aku pusing mendengar rengekan dan getaran ponselmu itu."

"Ckk ... berhenti berbicara ambigu seperti itu." Natty meraih ponselnya dan melihat beberapa panggilan tak terjawab dari kekasihnya. Lalu wanita itu menekan tombol hijau untuk menelepon kekasihnya balik.

"Hello, Josh."

"Honey, kenapa kau tidak mengangkat teleponku?" keluh pria di sebrang sana.

"Oh, ayolah Josh. Aku sedang pemotretan tadi. Dan ponselku ada pada Christina."

"Lalu kenapa pria gemulai itu tidak mengangkat teleponku dan memberitahuku?"

"Josh, Berhentilah mengeluhkan Christina, ada apa kau meneleponku?"

"Aku ingin mengajakmu makan siang, baby. Kau senggang 'kan siang ini?"

"Of course, honey. Jemputlah aku di lobby nanti."

"Oke, see you."

Pipp...

Natty mematikan sambungan ponselnya, lalu menatap ke arah Christina.

"Kau tidak boleh memiliki janji dengan kekasihmu besok, jangan lupa, besok kau ada pemotretan untuk majalah playboy. Bayarannya sangat besar, kau tidak akan melewatkan kesempatan ini 'kan Natty Marckle?"

Marriage Agreement [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang