28

7.7K 251 7
                                    

"Yang,maafin napa, nggak kasihan sama aku? "

"Buat apa kasihan sama lo! "

"Kok ngomongnya pakek 'lo' sih"

"Ya terus maunya gimana? "Jengah Rena.

"Yaelah Yang, pacaran belum ada setahun udah gini aja"

"Kan kamu yang mancing tadi"

"Kan aku cuma bercanda. Kamu tau kan aku suka bercanda kalau sama kamu"

"Tapi, bercanda kamu itu kayak beneran"ucap Rena. Sedangkan yang lainnya sibuk dengan urusan masing-masing.

"Bell, mabar yok "ajak Bryan.

"Mabar apa? "

"ML, lo punya kan? "

"Punya "

"Ok, lo masuk dulu, nanti gue undang"

"Ok, tapi yang classic aja ya"

"Siap"

"Ikut dong"ucap Sella.

"Gue juga "tambah Dava.

"Ok, gue undang semua nanti"

"Ok, pakek apa lo, Bell? "Tanya Dava.

"Gue mau pakek Layla"jawab Bella.

"Yah, padahal gue mau pakek itu"ucap Sella.

"Pakek Miya aja lo"jawab Bella.

"Iye"

"Pakek apa, Dav?"tanya Bryan.

"Pakek apa ya?"ucap Dava berpikir "pakek Zilong aja kali ya"tambahnya.

"Ok, juga tuh"ucap Bryan "gue mau pakek Alucard gimana"tambangnya.

"Nggak papa, kan Alucard juga bagus"jawab Bella.

"Ok"setelah itu mereka masuk kedalam game.

"Yang"panggil Arsen yang masih membujuk Rena.

"Apaan sih"jengah Rena.

"Jangan marah"ucap Arsen.

"Mampus, gue kerjain lo"batin Rena.

"Nggak marah "jawab Rena.

"Kalau bohong, kamu tambah Cinta sama aku loh"ucap Arsen yang membuat Rena ketawa.

"Mana ada bohong hukuman nya tambah Cinta sama kamu"ucapnya disela-sela tawa.

"Ada lah, itu khusus buat kamu seorang"ucap Arsen sambil mencolek dagu Rena.

"Apaan colek-colek dagu, kamu kira aku bencong pasar malam "protes Rena sedangkan Arsen hanya tersenyum.

"Bella, bantuin gue"teriak Sella.

"Gimana bantuinnya, orang lo ditengah gue dipinggir kanan"sewot Bella.

"Dav, bantuin "ucap Sella.

"Ntar, lo mundur pulihin nyawa lo, ini biar gue yang bunuh"

"Siap"

"Eh, Bell keatas bantuin gue, gue ada didepan lo, jalan lo cepetan"teriak Bryan.

"Eh, ketan ini gue nggak jalan tapi udah lari ini, tapi lama kayak siput"

"Ah, cepetan nyawa gue hampir habis ini"

"Sabar"

Beberapa menit kemudian.

"Yess, akhirnya victory juga "ucap Dava.

"Mati berapa kali Sell? "Tanya Bella.

"3 kali, lo? "

Bad Boys And TroublemakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang