kisah si kecil kookie yang dipenuhi kesedihan. Hanya tangis yang dia terima. Permintaannya tidak rumit. Kookie kecil hanya ingin tersenyum bahagai.
✔️bahasa baku-nonbaku
Pagi itu kediman keluarga kim sedang ribut karna mendengar keinginan nyonya kim.
"mommy emang kenapa sih mau nambah anak lagi, emang aku nggak cukup? "
"bukan gitu, kamu kan udah besar, udah dewasa.. Mommy tu kangen ngurus anak kecil lagi"
" kan aku bentar lagi lulus mom, abis itu kuliah,kerja trus nikah dan punya anak.. Jadi mommy bisa ngurus anak aku nanti"
"sudah lah tae, lebih baik kamu berangkat kuliah sana, biar daddy yng ngomong ke mommy"
Setelah kepergian sang anak, tuan kim mendekati istrinya yng sedang ngambek.
"aku tau perasaan mu, tapi kamu inget dong umur kamu itu udah kepala tiga, bisa bahaya kalo kamu buat hamil lagi"
Bujuk tuan kim sambil menggengam tangan sang istri.
"gimana kalo kita nanti siang jalan jalan, refresing gitu...nanti aku pulang pas makan siang"
🐰🐰🐰🐰
Siang harinya nyonya kim sudah ditaman, menunggu suaminya yng katanya mau ngajak jalan jalan.
Sambil menunggu suaminya, nyonya kim mencari tempat duduk. Tapi saat sudah menemukan tempat duduk, dia melihat anak kecil yang tidur meringkuk di bangku taman.
"anak siapa ini, kenapa ditinggal sendirian, dimana orang tuanya. Apa aku bawa pulang aja ya, kasian kedinginan dia" nyonya kim langsung menggendong anak kecil itu, biar nanti dibicarakan kepada suaminya untuk mencari orabg tuanya.
Sampai dirumah nyonya kim segera merebahkan anak kecil itu dikamarnya.
"sayang gimana sama orang tuanya? " tanya tuan kim
" nanti saja kalau dia bangun kita tanya saja" seberannya itu hanya alibi nyonya kim, karna sejak melihat anak itu nyonya kim sudah jatuh hati.
"yasudah aku balik kerumah sakit lagi ya, kan gak jadi jalan jalan, tadi masih ada pasien"
"iya, hati hati ya"
Flasback end
🐰🐰🐰🐰
Kookie menggeliat dalam tidurnya.
"kookie dimana? Ini bukan kamal kookie, tadikan kookie ada ditaman" ucap kookie saat asing dengan kamar yang ia tempati
"wah sudah bangun ya sayangg"
"aunti ciapa?"
"Nama mommy ara sayang, panggilnya mommy saja yaa"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Go ara, atau sekarang sudah berganti nama menjadi kim ara setelah menikah dengan kim hyungsik. Wanita yang masih terlihat muda diusia 34 tahun, mantan model, dan selalu fashionable. Banyak orang tidak menyangka jika wanita ini sudah menikah dan punya anak yang hampir lulus kuliah. Menggingat penampilannya yang selalu terlihat muda.
Kookie sempat ragu saat ara menyuruhnya memanggil mommy, tapi saat tiba tiba ara menggendongnya, kookie merasa nyaman. Karena ini yang selama ini kookie impikan, pelukan dari sosok ibu.
Perlahan kookie menyandarkan kepala nya di dada hanmi, saat ara mengelus punggungnya secara perlahan.
"mommy ala" "iya sayang, kenapa hm? " "kenapa kookie ada dicini" "tadi mommy menemukan mu ketiduran ditaman sendirian, jadi mommy ajak kookie pulang aja deh"
"oh iya kookie lupa, coalnya tadi kookie cape mommy, kookie main lali lali kejal kupu kupu, cali bunga, telus main banyakkkk lagi" cerita kookie dengan semangatnya, sedangkan ara hanya tersenyum apalagi mendengar kecadelan kookie.
"sayang, rumah kookie dimana?" tanya ara
"hmm lumah mommy ini mana" bukan nya menjawab pertanyaan hanmi, kookie malah balik tanya
"lumah kookie dekat taman tadi, tapi kalo dali lumah mommy jawuh mungkin"
"yasudah nanti kalo suami mommy pulang kita bicarain lagi ya sama anak mommy juga"
"cuami itu apa? "
"sumai itu pasangan hidup mommy, nanti kookie panggil nya daddy yaa"
"ohh cuami itu papa ya"
"iya sayang"
"kookie punya papa, tapi nda punya mama"
"memang mama kookie kemana? "
"meninggal, kata nenek mama celamatin kookie waktu lahilin kookie jadi mama meninggal"
Mendengar cerita kookie ara paham jika ibunya meninggal saat melahirkan kookie.
Dan saat itu juga ara berkeinginan untuk memeberi kasih sayang yang lebih untuk kookie.
