20

4.7K 423 14
                                    

Setelah melihat Hyungsik cukup tenang, Taehyung bermaksud mengajak pulang.

"Dad pulang yuk, istirahat"

"Daddy takut Tae, gimana ngasih tau Moomy..Daddy takut dengan keadaan Mommy"

"Daddy tenang, ada Tae..kita lewatin semua sama sama" setelah meyakinkan Daddy ya, Taehyung segera mengajak pulang.

Tadi setelah mendapat kabar dari Daddy nya, Taehyung langsung bergegas pulang. Beruntung saat itu sedang jam kosong, karna guru guru sedang rapat. Setelah buru buru pulang, dan sampai rumah dia melihat Mommy nya masih pingsan, dan saat bertanya ke salah satu bodyguard yng dirumah dimana Daddy nya. Taehyung langsung menyusul, karena perasaan nya tidak enak.

Saat sampai dirumah, ternyata Ara sudah sadar dan melihat suami dan anak nya pulang. Ara langsung menodong berbagai pertanyaan tentang Kookie. Tapi melihat dari ekspresi mereka, memebuat Ara syok. Kembali menangis hingga jatuh pingsan lagi.

Semenjak kejadian itu, kesehatan Ara benar benar drop. Dia sering keluar masuk rumah sakit. Keadaan rumah benar benar kacau. Ara yang hanya diam tanpa bicara. Hyungsik yng masih berusaha tegar, menutupi betapa rapuhnya dia. Taehyung yang saat itu akan menghadapi ujian kelulusan, hampir stress. Semua orang rumah sedang terpuruk. Beruntung ada jimin yang menguatkan nya.

Bahkan saat Taehyung ujian pun tidak ada dari orang tuanya yang menyemangati, tau jika Taehyung ujian saja sudah untung. Rasanya Taehyung ingin protes dengan Tuhan. Kenapa harus keluarga dia yang mengalami nya. Melihat ibunya yang setiap hari terus berhayal tentang Kookie, melihat Ayah nya yng berusaha menenangkan Ibunya, meski dirinya pun sama hancurnya. Mereka semua amat menyayangi anak itu, mereka sudah terjatuh terhadap anak itu, mereka menemukan pelengkap kebahagiaan mereka pada anak itu, mereka tidam ingin ditinggalkan anak itu.

Hingga saat kelulusan Taehyung, dia berjalan mendekati ibunya yang sedang merenung didalam kamar. Mengungkapkan semua yng dia rasakan, semua yang selama ini dia pendam.

"Taehyung pengen Mommy sama Daddy dateng ke acara kelulusan Taehyung hari ini" setelah mengucapkan nya, Taehyung langsung berlari keluar tanpa menunggu balasan dari ibunya. Tanpa dia sadari ayahnya menedengar semua nya, yang sedang dikamar mandi.

Betapa bodohnya Hyungsik melupakan adanya Taehyung, anak mereka. Dia yng sibuk dengan keadaan istrinya juga hati nya, melupakan jika Taehyung juga sangat membutuhkan nya.

Dan saat keluar dari kamar mandi, dia melihat istrinya sedang terisak. Merengkuh tubuh ringkih istrinya.

"Aku ibu yang gagal, aku ibu yang gagal" Ara terus meracau kalimat yang sama secara berulang ulang. Membuat Hyungsik seakaan tertusuk pisau. Dia kepala keluarga tapi dia tidak tau harus apa.

"Sayang hey lihat aku, sekarang kita mulai semua nya, kita perbaiki semuanya, jangan ada tangis air mata lagi, Taehyung membutuhkan kita"

"Tapi Kookie"

"Aku akan tetap berusaha mencari dia untuk kamu, untuk Tahyung, untuk keluarga kita"

Setelahnya mereka bersiap memberikan kejutan untuk Taehyung dihari kelulusan nya.

Flasback end

Hyungsik kembali menangis mengingat masa kelam keluarganya, setelah melihat anak kecil tadi dia jadi teringat akan masa masa kelam itu.

"Bahkan sampai sekarang Daddy masih mencarimu sayang, Daddy dan Mommy sangat merindukan mu, kami semua menunggu kamu pulang"

~TBC~

Annyeong
Maaf kalo nggak ngena

Voment dungss

~Al~

Smile KookieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang