Relationship

194 3 0
                                    

Terkadang dalam perjalanan sebuah hubungan tidak melulu berjalan mulus, tidak mesti bahagia terus, senang-senang terus, mesra terus, perhatian terus dan apapun itu yang saling membahagiakan. Dalam sebuah hubungan juga ada sedih, kecewa, dan amarah.
Sebuah hubungan tidak bisa berjalan dengan akur-akur saja, terkadang pertengkaran, cemburu, dan kesalahpahaman ada didalamnya. Menjalin hubungan dengan seseorang sebenarnya bisa dikatakan gampang-gampang susah. Diibaratkan kita memasuki dunia yang baru, mengenal orang yang baru dengan latar belakangnya yang mungkin kita tidak pernah tau sebelumnya.
Ketika awal mengenal kita akan belajar tentang sosoknya dan segala hal yang terlihat oleh kita. Lalu, lambat laun kita mengenal pribadinya, keluarganya, lingkungannya, dan masa lalunya.
Mengenal seseorang adalah sebuah proses dan itu tidaklah mudah. Kita tidak akan pernah tahu dia itu sosok yang seperti apa? Jika kita tidak benar-benar mencoba mengenalnya dengan baik. Apapun itu, proses tersebut sangatlah menarik atau bisa dikatakan sebagai proses pendekatan (PDKT).
Menjalin hubungan dg seseorang berarti kita menerima dia untuk masuk dalam kehidupan kita, begitupun sebaliknya. Kita berusaha untuk masuk juga dalam kehidupan orang tersebut. Proses menerima itu bukanlah hal mudah karena kita harus siap menerima hal baru yang dia bawa dan menyesuaikan diri dg semua itu.
Dan yang paling terpenting adalah proses saling mengenal, jangan hanya mengenal dia dari luarnya saja. Jangan hanya mengenal dia dari kebaikan-kebaikannya saja, tapi lihat juga dia dari berbagai sisi. Jangan hanya lihat dia dari sikap baiknya kepadamu, tapi juga perhatikan sikapnya ketika dia marah padamu. Perhatikan apakah dia masih menghargaimu, apakah dia masih menjadikanmu bagian dari prioritasnya?
Tidak mudah memang dalam menjalin sebuah hubungan, apalagi dengan orang yg benar-benar baru dalam kehidupan kita. Kita harus bisa menghadapi dia dalam kondisi seperti apapun.  Menerima dia dengan segala kelebihan dan kekurangannya bukanlah sesuatu yg mudah. Membiarkan segala hal baru datang kepadamu adalah sebuah keniscayaan bahwa kamu siap membuka pintu kehidupanmu, zona nyamanmu untuk bisa berbagi dengan pasanganmu. Menyingkirkan segala ego.mu dan menerima dia dengan hati yang tulus.
Dibutuhkan saling pengertian yang tinggi dalam menjalin sebuah hubungan, karena kalian adalah dua sosok yang berbeda. Dalam artian, kalian harus saling menerima sifat kalian satu sama lain.
Bagaimana dia yang sebenernya? Semua itu bisa terlihat dari cara dia memperlakukanmu, cara dia menghadapi amarahmu dan sikapnya ketika ia sedang marah.
Cukup simple, sebuah hubungan hanya butuh saling menerima, saling menghargai, dan terjalin komunikasi diantara keduanya. Belajar lah bahwa dalam sebuah hubungan itu terdapat dua manusia yang berbeda dengan hati serta pemikiran yang berbeda, namun entah bagaimana caranya dua orang tersebut bisa saling menyamakan hati dan pemikiran mereka, saling menerima hal baru diantara mereka dengan rasa cinta dan kasih sayang ... :)

Titik TerendahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang