10.kamu siapa??

6K 347 7
                                    

  Tiba-tiba...seorang Namja meraih pundak Soo ae.soo ae terkejut dan berhenti menangis.
Ia melihat sebuah tangan yang diulurkan oleh Namja itu.

"Bangunlah"mengulurkan tangannya.
"Hmm..Ne gomawoyo"ucap soo ae berdiri.
"Apa Namja tadi,baru saja memutuskanmu"tanya Namja tersebut.
"Kenapa kau bisa tau"tanya Soo ae kembali.
"Hmmm..tadi aku tak sengaja mendengar perbincangan kalian"ucap Namja itu datar.

"Hmmm...iya dia baru saja memutuskanku tadi"ucap soo ae menunduk.
"Ya...kenapa dia memutuskanmu,apa kau menyakiti dia"tanya Namja itu lagi.
"Aku tak tau kenapa dia memutuskanku,padahal aku tak pernah menyakiti dia"ucap soo ae masih menunduk.

"Lalu kenapa kau menangis untuknya"ucap Namja itu ketus.
"Aniya...hanya saja,aku masih tak sanggup kehilangan orang yg paling aku cintai"ucap soo ae.
"Ya...kau tak perlu seperti ini,percaya lah kau akan mendapatkan orang yang lebih baik dari pada dia"ucap Namja itu mulai ceramah.

"Ayo..aku akan mengantarmu pulang,ini sudah hampir malam"ajak Namja itu.
"Tidak perlu aku bisa pulang sendiri"ucap soo ae menolak.
"Ya...ini sudah hampir malam,apa kau tidak takut pulang sendirian,apa lgi sangat bahaya kamu pulang dengan keadaan hancur seperti ini aku tau itu."ucapnya.

"Tapi..."ucapannya terpotong.
"Ayolah...kau tak usah takut,aku gak bakalan nyulik kamu kok tenang aja."ucapnya meyakinkan Soo ae.
"Hmm aratsoyo"ucap soo ae kembali.

*******

   Jimin sudah sampai dirumahnya,iapun memasukkan motornya dalam garasi dan langsung berjalan memasuki rumahnya yg sangat megah itu.

"Sayang kamu dari mana saja Nak"tanya eommanya,tapi jimin tak menjawab sepatah kata apapun.
"Ada apa dengannya"ucap Appa jimin.

"Ahhhhhhhgggggg"jimin sangat marah dan melempar semua barang barang dalam kamarnya.
"Kenapa...??? Kenapa aku tega menyakiti perasaan orang yg aku cintai."teriak jimin.

"Ya...jimin-ah ada apa sayang,,jimin-ah buka pintunya"ucap eomma jimin smbil mngetuk pintu.
"Eomma pergi,,biarkan aku sendiri"teriak jimin dari dalam kamar.
"Tapi jimin-ah"ucapannya terpotong.
"Pergiiiiii..."teriak jimin lagi.

    Jimin bersandar di tempat tidurnya ia mengingat semua kenangannya bersama Soo ae.

Flashback On

"Soo ae-ah...aku sngat seneng bnget bisa milikin kamu,pokoknya aku janji akan selalu ad buat kamu,aku janji gk bakalan ninggalin kamu"ucap jimin
"Beneran gak ni,,"menggoda jimin
"Beneran dong"jawab jimin
"Janji"ucap soo ae lgi
"Iya janji"ucap jimin melembutkan suaranya.
"Gak bohong"tanya soo ae.
"Ya gk lah"
"Ok klau bohong idung kamu ini aku copot"menarik hidung jimin.
"Klau kamu copot aku nafas pake apa dong"tanya jimin
"Kan kamu masih punya mulut"jawab soo ae
"Yah kalau aku gk punya hidung aku gak kelihatan ganteng lagi dong"ucap jimin.
"Yah tergantung"ucap soo ae mengerutkan keningnya.
Merekapun tertawa bersama...

Flashback off.

"Mianhae soo ae..aku tak bermaksud nyakitin kamu"ucap jimin menangis.

Maaf yg guys klau ffnya kurang menarik maklum,masih belajar...

Jangan lupa Vote dan comend yh guys.

Dijodohkan itu menyenangkan (JIROSE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang