53.

3.3K 217 58
                                    

2month.

  Siang ini sangat cerah,dua insan sedang bersantai di balkon menikmati pemandangan kota Seoul yg indah.sedangkan dua insan yg satu lagi sedang bersantai di taman rumah menikmati segarnya udara.
Dan kebetulan penjual es krim Lewat didepan rumah mereka.Taehyung yg sedang bersantai di taman bersama jemi itupun melihat penjual es krim itu.
"Jemi-ah apa kau mau es krim" tanya taehyung.
"Tentu saja,apalagi siang-siang gini pasti enak" ucap jemi.
"Kebetulan ada penjual es krim tuh didepan" ucap taehyung membuat jemi segera membuka matanya lebar.
"Ahh jinjayo,mana?" Ucap jemi antusias.
"Tuh..." Tunjuk taehyung pada sang penjual."kajja.." Taehyung menarik tangan jemi.

   Merekapun menghampiri sang penjual dan membeli beberapa es krim kemudian kembali.
"Enak kan?" Ucap taehyung sambil menikmati es krimnya.
"Ne.." jawab jemi yg juga menikmati esnya.
"Rose-ah apa kau mau es krim" jemi meneriaki rose yg sedang berada di balkon lantai atas.
"Kelihatannya enak,apa kau beli banyak" jawab rose.
"Ne..apa kau mau?" Tanya jemi lagi.
"Jimin-ah aku pengen es krim" ucap rose pada Jimin yg saat itu sedang sibuk membaca majalah.
"Gk boleh,ntar kamu batuk-batuk gimana?" Larang Jimin.
"Oh ne.. aratsoyo" ucap rose agak kecewa padahal ia sangat ingin memakan es krim."tak usah jem.." teriak rose lagi pada jemi.
"Ohh Ok.." ucap jemi kemudian kembali duduk pada tempat santainya tadi.

Rosepun juga kembali duduk pada tempatnya.ia menunduk sedih ia sangat ingin memakan es krim namun apalah daya sang suami melarangnya.
"Rose-ah bisakah kau..." Ucapan jimin terpotong saat melihat istrinya itu termenung menunduk."rose-ah kau knapa sayang?" Tanya Jimin kemudian menarik kursinya mendekat pada rose."kau knapa sayang hmm" tanya Jimin lagi.
"Aku tak apa-apa" ucap rose agak ketus.
"Apa kau bgini krna tadi aku melarangmu makan es krim" ucap Jimin.
"Sudah tau malah nanya lagi" ujar rose buang muka.
"Mianhae?tapi aku larang kmu makan es krim krna aku tak mau kamu sakit sayang" jelas Jimin.
"Kau pikir aku anak kecil apa?makan satu es krim langsung sakit" ucap rose agak ketus.

"Ok..Ok..kamu boleh makan es krim tapi jangan banyak yh" ucap Jimin membuat rose berbalik menatapnya.
"Jinjayo..apa boleh" ucap rose menatap Jimin.
"Iya tapi jangan banyak" ucap Jimin.
"Aratsoyo" ucap rose mencium pipi Jimin kemudian berlari ke bawah untuk meminta es krim jemi keburu jemi menghabiskannya.sedangkan Jimin hanya bisa tersenyum melihat tingkah laku istrinya itu.

  Tak lama rosepun datang dengan es krim di kedua tangannya.
"Lah kok banyak banget sih sayang?kan udah dibilangin boleh asal jangan banyak" ucap Jimin saat melihat rose duduk disampingnya.
"Ihh ini tuh gk banyak,cuma 2 doang" jawab rose.
"Lebih dari satu itu banyak sayang?" Ucap Jimin lagi."minta satu sini" sambung Jimin mencoba merebut es krim dari tangan rose,namun rose tak mau berbagi
"Andwe..." Ucap rose namun Jimin terus memaksa.
"Bagi dong sayang" ucap Jimin.
"Andwe.." ucap rose.
"Ok..." Ucap Jimin kembali duduk dan membaca Majalah.

"Chim.." panggil rose.namun Jimin tak menjawabnya."chim jangan ngambek dong..chim.." ucap rose lagi sembari mencolek colek Jimin.
"Sama suami aja pelit,yaudah.." ucap Jimin ngambek.
"Iya deh..nih.." ucap rose memberikan eskrimnya.
Saat Jimin ingin meraihnya,rose kembali menarik tangannya.
"Tapi udah aku jilat gk apa-apa kan?" ucap rose.
"Aratsoyo" ucap Jimin mengambil es krim itu kemudian menikmatinya.
Rosepun duduk dipangkuan Jimin sambil memakan es krimnya.

   Merekapun menikmati es krim itu dengan sedikit candaan dari mereka.
Tiba-tiba suara klakson berbunyi dan sebuah mobil masuk ke pekarangan rumahnya.
"Nuguya..??" Ucap jimin saat melihat mobil itu terhenti didepan rumah mereka.
"Hmm..mungkin Genk Bangtan" ucap rose santai.
"Aniya..itu bukan mobil mereka??apa jangan-jangan!!" Jimin membulatkan matanya menatap rose.
"Eomma..." Ucap rose dan Jimin bersamaan kemudian berlari menuju lantai bawah.
  Merekapun segera membukakan pintu.
"Eomma.." panggil rose.yg melihat mertuanya itu turun dari mobil.
"Eh sayang...tau aja klw eomma sama Appa datang" ucap eomma dan rose hanya tersenyum.
"Ya Taulah..kan tadi Appa bunyikan klakson" gumam Jimin namun masih bisa didengar oleh rose.
"Sstt.." tegur rose."silahkan masuk eomma, appa" sambung rose.
"Oh iya.." jawab eomma rose kemudian masuk kedalam rumah.diikuti Jimin dan Appanya di belakang.

Dijodohkan itu menyenangkan (JIROSE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang