~~
"Jemi-ah..." Teriak rose terbangun dari tidurnya.
"Roje-ah gwaenchanayo??" Tanya Jimin saat ia juga terbangun gara-gara teriakan rose. namun rose hanya diam."minum dulu.." Jimin menyodorkan segelas air putih pada rose.rosepun meminumnya.Deru nafas rose terdengar.dapat dipastikan ia benar-benar mimpi buruk
"Jimin-ah..boleh kita pulang Sekarang" ucap Rose menatap Jimin.
"Waeyo?" Jimin juga menatap rose penuh dengan kebingungan.
"Jemi..chim..jemi.." ucap rose sembari Menggenggam tangan Jimin.
"Jemi...ada apa dengannya?" Tanya Jimin yg juga menggenggam tangan rose.
"Aku mimpi buruk tentang jemi chim?a...aku liat jemi terbaring tak sadarkan diri di rumah sakit" raut wajah rose berubah khawatir."chim..kita pulang Sekarang yh...aku takut jemi kenapa napa" rose memohon."Sayang..kita gk bisa pulang Sekarang!ini masih terlalu pagi untuk kita berangkat dan kita tak ada persiapan sama sekali" Jimin membelai lembut rambut rose
Rose menatap Jam yg berada didinding.ucapan Jimin ada benarnya saat ini pukul 02:20 mana mungkin mereka bisa berangkat sekarang juga dan mereka tak ada persiapan sama sekali ini benar-benar mendadak."Ahh..tapi aku benar-benar khawatir chim...mimpi aku seakan terlihat nyata..." Rose kembali menatap jimin.
"Hmm... bagaimana kalau kamu telfon jemi aja.." usul Jimin.
"Majja..." Rosepun dengan cepat mengambil ponselnya kemudian mencari kontak jemi dan menelponnya.Via telfon..
Tuuut...~~~
"Nomor yang Anda tuju tidak bisa dihubungi cobalah beberapa saat lagi""Gk aktif chim..." Rose semakin khawatir.
"Coba sekali lagi" ucap Jimin.rosepun menelfon jemi lagi.
"Tetap gak aktif chim.." ucap Rose."gk mungkin mimpi gw itu benar-benar nyata..gk...gk mungkin" Rose semakin frustasi.ia tak tau harus melakukan apa,firasatnya tentang jemi benar-benar buruk.
"Jangan berpikir seperti itu dulu sayang,mungkin saja hp jemi mati karna kehabisan daya,atau sinyalnya gk ada" Jimin mencoba menghibur rose.meskipun ia ragu apakah pikirannya itu sesuai dengan realitanya."Aku telfon taehyung dulu yh,siapa tau jemi sedang bersamanya" Jimin mengambil ponselnya dan menelfon taehyung.
Tuuuutt~~~Tuuutt~~
"Yeobseo" jawab taehyung diseberang telfon.
"Ya.. taehyungie..apa jemi sedang bersamamu..." tanya Jimin.
"Jimin-ah...kau gila,jam segini nelfon gw hanya menanyakan itu..kau sangat mengganggu jam istirahatku tau gk" omel taehyung.
"Jawab saja pertanyaanku?apa kau sedang bersama jemi sekarang" tanya Jimin sekali lagi.
"Aninde..waeyo??" Jawab taehyung.
"Kenapa kau tidak bersamanya,gwkan sudah bilang untuk menjaga jemi,kenapa kau meninggalkannya sendirian dirumah" omel Jimin."Apa maksudmu?aku sedang dirumah?dan jemi gk sama gw krna dia sedang tidur dikamarnya?apa kau pikir karna kau tidak ada dirumah aku akan sekamar dengan jemi..hahaha..pikiranmu buruk sekali" omel taehyung.ia kesal karna Jimin tiba-tiba menelponnya dan mengganggu jam istirahatnya hanya untuk mengomelinya.
"Taehyung-ssi..." Rose mengambil alih ponsel Jimin
"O' rose-ah...weirae?" Tanya Taehyung.
"Taehyung-ssi jemi sehat-sehat saja kan?dia baik-baik saja kan?" Tanya Rose.
"Ne...jemi baik-baik saja?wae?apa ada yg mengabarimu jemi sedang tidak baik-baik saja,ahh..lebih baik jangan dengarkan.. mereka hanya ingin mengganggu honeymoonmu..jangan khawatir jemi ada dibawah perlindunganku..." Ucap taehyung panjang lebar."Oh Ne...tolong jaga jemi taehyung-ssi.." pinta Rose.
"Ahh~~ne...geureumyo" ujar taehyung.
"Khamsahamnida taehyung-ssi.." ucap Rose.
"Ne...cheonmaneyo" jawab taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohkan itu menyenangkan (JIROSE)
Romance"PERJODOHAN" sangat jauh dari impianku..Karna menurutku perjodohan hanya akan mendatangkan malapetaka karna kita tak saling mencintai..!! Namun,takdirku berkata lain.. Aku harus terjebak dalam perjodohan sialan ini...perjodohan yg tak pernah ku piki...