Kau mendambakan hujan
Saat kemarau melanda
kau menyalahkan air saat,
rumahmu di penuhi BahKau mendambakan panas
saat hujan turun sepanjang hari
kau menyalahkan panas
saat semua ladangmu kering
tak tersentuh airOh manusia,tidakkah cukup bagimu
apa yang ada di depanmu
nikmatilah segalanya dengan rasa syukur
sebelum ragamu tersungkur
dan melebur.Blitar, 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Belantara Itu
PoetryKumpulan puisi(atau entahlah apa ini namanya,ini termasuk puisi atau bukan saya juga kurang mengerti.) Hanya sebuah galeri tulisan,yang mungkin jika dibaca terlalu membosankan. Banyak menuliskan tentang mimpi,patah,harapan juga bentuk kekaguman anak...