Ketika semua harus padam
Ketika ketukan menjadi sunyi
Malam berganti pagi, hening.
Tinggal detak jam dinding tua
Menyerupai tawa
Menjelma lagu-lagu
Menjadi senandung
Yang keluar dari mulutmu.Bukankan bisa ditoleransi
Tentang ini, tentang kita
Tentang cerita-cerita
Kudekap erat tawamu
Yang menggelegar dikepalakuAku tak sendiri
Aku denganmu
Aku dengan tawamu
Aku tak sepi
Senyummu masih disini
Melengkapi sisa hari-hari
Yang kini sudah tanpamu, kekasih.Blitar, 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Belantara Itu
PoesíaKumpulan puisi(atau entahlah apa ini namanya,ini termasuk puisi atau bukan saya juga kurang mengerti.) Hanya sebuah galeri tulisan,yang mungkin jika dibaca terlalu membosankan. Banyak menuliskan tentang mimpi,patah,harapan juga bentuk kekaguman anak...