Chanbaek Backstreet Stories [+EXO]

#34 - Priaku

Baekhyun kini tahu bagaimana rasanya menjadi seorang fangirl atau fanboy. Yah, walau dia memang sudah mendeklarasikan dirinya sebagai fans nomer satu dari suami jangkungnya.

Ini belumlah satu hari berlalu, tapi Chanyeol selalu saja mampu membuatnya rindu bukan kepalang. Dia berubah gemas, kesal dan sebal di waktu yang bersamaan. Bukan sepenuhnya salah Chanyeol sih, tapi tetap saja.

Kenapa pria nya benar-benar tampan?!

"Astaga, priaku! Kenapa dia bisa terlihat semakin tampan dan dewasa begini? Ya Tuhan, jantungku!"

Si kecil berkata rusuh, matanya tak lepas dari layar ponsel. Dan semakin gemas saat mendapati foto terbaru ketika ia merefresh timeline twitternya.

M

ulutnya terus saja bergerak untuk mengungkap kalimat random yang kebanyakan adalah sebuah pujian. Sebagiannya gerutuan karena prianya yang terlihat tebar pesona.

Ugh, dia tak ingin ada wanita yang mendekatinya. Tidak boleh!

Baekhyun tak pernah memasalahkan warna rambut apa yang Chanyeol pakai. Karena pria itu tetap saja terlihat tampan dimatanya, bahkan saat rambutnya gondrong dahulu pun dia tetap saja suka.

Kalau kata pepatah, Cinta itu buta. Mungkin memang begitulah adanya.

"Baiklah aku akan menjadikannya wallpaper! Ah, tapi nanti ada yang lihat.. Tapi aku ingin arghh!!!"

Siapapun tolong sadarkan si kecil yang sedang bertingkah seperti para fangirl yang melihat abs oppa nya itu! Yang sering mengaku hamil online!

Baekhyun ingin sekali menelpon Chanyeol, namun jelas tak memungkinkan. Pria itu hanya mengajaknya video call saat sedang di make up, sampai beberapa menit sebelum acara di mulai. Dia belum puas sama sekali.

"Aku akan menelponmu langsung jika acaranya sudah selesai. Aku janji, sayang."-- itu yang Chanyeol katakan sebelum memutus sambungan.

Tarik nafas, lalu hembuskan. Si kecil mencoba tenang dan kembali mencari kontak seseorang yang mungkin bisa menjaga Chanyeolnya dari serangan wanita-wanita haus belaian. Membayangkannya saja sudah membuatnya sebal.

Bekhyun mencoba mendial sebuah nomer, berharap seseorang itu mau mengangkat. Dan senyumannha terkembang ketika suara seseorang menyapa,

"Lay Hyung!"

Dia juga jadi semakin rindu dengan Gege nya satu ini.

"Halo, Baekhyunie~ apa kabar?" Suaranya mengalun lembut,membuat Baekhyun mengangguk tanpa sadar. "Aku baik Hyung~" Jawabnya.

Dia melirik jam dan segera menyambung kata, takut lupa karena keasyikan berbicara nantinya.

"Hyung, Chanyeol sedang di Shanghai~ apa kalian ada agenda bertemu?" Tanya Baekhyun penuh harap.

"Aku ingin. Tapi kau tau sendiri kan aku sedang ada project.."

Ah iya. Hyung itu baru saja mengeluarkan Music video bersama Alan Walker dengan lagu Sheep. Dan itu bener keren baginya, sangat!

"Ah, baiklah kalau begitu. Jaga kesehatanmu ya, Hyung~ cepat kembali, aku merindukanmu!"

Sambungan telpon pun terputus saat Lay membalas dengan kalimat yang serupa. Huft-- Baekhyun menghela nafas panjang.

Dia rindu Chanyeolnya, dan pria itu pastinya belum selesai pemotretan. Namun, tetiba ia mendapatkan sebuah ide. Seperti ada lampu yang menyala dari dalam kepalanya.

"SEHUUUUUUN!!"

Dia mendobrak pintu, membuat Sehun yang sedang bertelpon ria jelas terperajat dan jatuh dari ranjang di kamar dorm. Ah ya, Baekhyum sedang di dorm ngomong-ngomong.

"Hyuuuuuuung! Kau mengganggu waktu ku dengan Luhan Hyung!"

Dan Baekhyun menutup mulutnya, lalu dengan dramatis bilang.

"Ups-- emang enak di ganggu~"

--kkeut--

Ya elah, giliran lagi telponan malah di ganggu ya hun 🙈
Sudah tak masukin Lay yak, kalau nyiduk belum bisa keknya :"

Maap kalau boring huhu 😣🔫

Jan lupa mampir ke work satunya lagi yak~