Pelukan adalah obat tercepat untuk meredakan amarah
~Sienna Charissa Werren~
-------------------------○°○-------------------------Passion Of Love | 27
.
.
.Sienna meletakkan cangkir teh di hadapan Leona dan secangkir lagi untuk dirinya. Lantas meletakkan pantatnya di sofa seberang Leona.
"Terimakasih Sienna," Leona berucap yang dijawab anggukan oleh Sienna.
Senyum tidak pernah lepas dari bibir Leona. Menatap Sienna yang tampak begitu cerah. "Bagaimana hubungan kalian. Apa kalian baik-baik saja?" Tanya Leona.
Sienna mengangguk pelan, "Kami baik-baik saja, Tante," jawab Sienna masih merasa canggung. Bagaimana pun dia masih belum terbiasa dengan kehadiran Leona yang merupakan ibu Calvin. Ditambah mereka hanya berbicara berdua seperti ini, setelah tadi Ricky pamit untuk kembali ke rumah sakit.
"Syukurlah, aku begitu senang mendengarnya. Aku selalu takut saat Calvin hanya bergonta-ganti wanita. Dan kini aku tidak perlu lagi mencemaskannya. Kini dia sudah memilikimu yang benar-benar menyayanginya."
Leona menyeruput tehnya, "Mungkin aku tidak pantas menanyakannya. Tapi apakah kalian punya rencana untuk ke arah hubungan yang lebih serius?"
Sienna diam. Pikirannya mulai mencerna ucapan Leona dengan seksama. "Maksud Tante menikah?" Tanya Sienna yang dijawab anggukan oleh Leona.
Senyum Sienna perlahan mengembang. "Kami masih belum memikirkannya. Kami masih cukup nyaman dengan hubungan kami yang seperti ini."
Leona diam sesaat, menatap Sienna dengan lekat. "Apa kau mencintai Calvin?"
Sienna berpikir sejenak. Mencoba bertanya pada hatinya. Namun, Sienna tahu hanya ada satu jawaban yang pasti. "Ya, saya sangat mencintai Calvin," ucapnya begitu yakin pada perasaannya.
Senyum Leona merekah. "Setidaknya itu akan menjadi pondasi yang cukup kuat bagi kalian, jika kalian menikah nanti." Leona menatap Sienna lekat, "Aku hanya sedikit berpikir, mungkin sebentar lagi akan ada kejutan besar yang terjadi di antara kalian," ucap Leona membuat kernyitan di dahi Sienna. Sungguh, Sienna tidak mengerti apa maksud perkataan Leona yang seperti memiliki makna lain.
"Apa yang kalian bicarakan?" Pertanyaan itu membuat kedua wanita itu mengalihkan pandangannya. Menatap Andrew yang kini melangkah dengan wajah berseri.
Senyum Leona mengembang. Sangat tahu jika kini suaminya dalam keadaan yang sangat baik. "Sepertinya semua berjalan dengan baik?" Tanya Leona yang seperti sebuah pernyataan.
Senyum Andrew mengembang. Mengundang senyum kedua wanita itu untuk ikut mengembang bersamanya. Lelaki itu mengangguk, "Semua berjalan dengan sangat baik," jawabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Passion Of Love ✔
Romance[C O M P L E T E] Konten (18+) -------------------------------------------------- "Bijak-bijaklah dalam memilih bacaan, karena hal itu ikut andil dalam pembentukan karakter anda." ~Niu Aster~ Terimakasih untuk yang sudah menghargai karyaku. ?? ...